jpnn.com, JAKARTA - Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag Muhammad Zain menyampaikan estimasi pelaksanaan Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) prajabatan.
Dia menargetkan akhir tahun ini juknis bisa segera launching, sehingga tahun depan PPG madrasah prajabatan bisa terlaksana.
BACA JUGA: Kemenag Segera Buka PPG Prajabatan, Lulusan Fresh Graduate Siap-Siap ya
Dikatakan Zain, saat ini dirasa sangat perlu untuk merekrut guru-guru muda potensial dan profesional yang dibekali dengan pendidikan profesi.
Pelaksanaannya mengacu pada Permendikbudristek Nomor 15 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Profesi dan Uji Kompetensi Pekerja Sosial.
BACA JUGA: PPG Prajabatan Gelombang 2, Persyaratan & Link Pendaftaran Cek di Sini
"Kemenag akan segera menyesuaikan dengan regulasi terbaru," ujar Zain, Kamis (20/10).
Dia menambahkan perangkat regulasi pelaksanaan PPG madrasah prajabatan telah disiapkan, termasuk rencana pelaksanaan uji publik juknisnya.
BACA JUGA: Mas Nadiem: PPG untuk Guru ASN & Honorer Diputihkan, Tunjangan Ditingkatkan
Kemenag, kata Zain, telah membentuk tim adhoc PPG prajabatan. Mereka diminta menyusun anggaran serta menyiapkan kuota peserta PPG. Dia berharap PPG prajabatan menjadi kesempatan, baik bagi mereka yang ingin berkontribusi pada kemajuan pendidikan Indonesia, khususnya pendidikan di madrasah.
Bagi yang sudah lulus sarjana, fresh graduate, memiliki keinginan dan semangat menjadi guru, lanjutnya bisa mengikuti PPG Prajabatan.
"Lulusan PPG prajabatan tersebut akan bisa memiliki berbagai keunggulan," ucapnya.
Mereka kata Zain, akan mendapat pendidikan profesi guru sesuai bidang keilmuannya dan mendapat sertifikat pendidik. Namun untuk mengikuti seleksi PPG prajabatan, peserta harus memenuhi sejumlah persyaratan pendaftaran yang diatur dalam juknis.
"Insyaallah, juknis pelaksanan PPG madrasah prajabatan akan segera terbit," pungkasnya. (esy/jpnn)
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Mesyia Muhammad