PPP Jadi Inisiator RUU Antimiras

Jumat, 05 April 2019 – 23:29 WIB
Penjual miras ilegal. Foto: JPG

jpnn.com, CIANJUR - Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suharso Monoarfa menggelar silaturahmi ke Pesantren Gelar, Cibeber, Cianjur, Jum'at (5/4).

Di hadapan para santri, Suharso mengungkapkan sejumlah kinerja yang dilakukan PPP selama ini. Di antaranya menjadi insiator RUU Anti-Miras yang saat ini dibahas di DPR RI.

BACA JUGA: Cari Masukan, PPP Temui Pak BJ Habibie

“PPP merupakan insiator RUU Anti-Miras yang saat ini dibahas di DPR. Kader PPP di DPR pun saat ini menjabat sebagai Ketua Pansus RUU tersebut,” kata Suharso.

Suharso menambahkan sejak didirikan pada 1973, PPP telah memperjuangkan aspirasi umat Islam di ranah legislatif.

BACA JUGA: Survei Charta: Elektabilitas PPP Hancur Lebur setelah Romi Disikat KPK

Di antaranya berhasil memperjuangkan Undang-undang bernuansa Syariah yang sudah dihasilkan PPP sejak berdiri pada 1973.

"PPP telah banyak melahirkan undang-undang yang Islami, seperti undang-undang pernikahan, undang-undang pesantren dan lainnya yang tentu demi kemaslahatan umat," katanya.

BACA JUGA: Ingatkan UAS Bertabayun soal RUU Antimiras agar Tak Memfitnah Partai Kakbah

Suharso menambahkan, bahwa PPP selama ini berkomitmen untuk menjaga NKRI agar tetap utuh. Di tengah keberagaman yang ada, PPP yang berazaskan Islam menampilkan wajah Islam yang rahmatan lil alamin.

"Indonesia merupakan negara yang sangat besar dan luas dengan memiliki keberagaman suku bangsa, bahasa dan agama, kemudian kita diikat dengan Pancasila dan diatur oleh Undang-undang Dasar 45," jelasnya.

Sementara itu, Pimpinan Pesantren Gelar, Cibeber, Cianjur, KH Mochammad Faizal berharap jika partai Islam khususnya PPP agar semakin kuat dan semakin kokoh dan lebih banyak lagi anggota legislatif baik tingkat daerah ataupun tingkat pusat.

"Dengan banyaknya saudara-saudara kita (umat Islam) yang berada di legislatif maka akan mempermudah perjuangan kita baik di dunia pendidikan pesantren atau lainnya, seperti kebijakan-kebijakan yang berpihak kepada ummat Islam," pungkasnya.(flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sambut Jokowi di Palembang, NasDem Dangdutan, PKB dan PPP Selawatan


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler