PPP berkoalisi dengan PKS karena suaranya di Jabar maupun kursi di DPRD Jabar tak cukup untuk mengusung pasangan cagub sendiri. "Setelah pertemuan SDA dan Aher siang tadi selama dua jam, PPP umumkan dukungannya ke Aher, berkoalisi dengan PKS dan Hanura," kata Sekretaris Jenderal PPP, Romahurmuziy, Jumat (9/11).
Romi -panggilan Romahurmuziy- menjelaskan, dirinya bersama sejumlah pengurus DPP PPP mendampingi Suryadharma mengumumkan dukungan untuk Aher itu di kediaman dinas Menteri Agama, Jalan Widyacandra III nomor 9, Jakarta. Aher yang datang sendirian ke kediaman dinas Menag tepat pukul 14.05 siang tadi, mengakhiri silaturahminya sampai sekitar pukul 16.30. Aher menyatakan bahwa kedatangannya dalam posisi diundang oleh DPP PPP.
Romi menambahkan, dukungan PPP ke Aher karena keberhasilannya selama ini membangun Jawa Barat sebagai salah satu sumber utama pertumbuhan ekonomi nasional. "Secara ideologis, Aher juga memiliki kedekatan karakter dengan konstituen PPP di Jabar," ungkapnya.
Menurut Romi, dalam pertemuan itu PPP juga Dedy Mizwar menjadi calon wakil gubernur mendampingi Aher. "Supaya singkatan pasangannya tetep HaDe, mungkin ditambah sedikit HaDe Deui (HaDe lagi, bahasa Sunda,red). Aher dan Dedi adalah pasangan santri-budayawan yang merupakan karakter mayoritas rakyat Jabar," tambahnya.
Perlu diketahui, lima tahun silam Ahmad Heryawan dan Dede Yusuf menggunakan nama singkatan HaDe.
Romi juga mengatakan, tidak dipungkiri lagi bahwa Jabar adalah gudangnya seniman dan budayawan. "Maka melihat konstelasi parpol lain yang juga mengajukan artis, kami harus realistis dalam memilah dan memilih kader untuk diajukan berpasangan dengan Aher," kata Ketua Komisi IV DPR, itu.
Rencananya, Sabtu (10/11), Ketum PPP akan hadir langsung dalam deklarasi pasangan Aher-Dedy di Monumen Juang Rakyat Jawa Barat di sebelah utara Lapangan Gasibu, Bandung. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Komisioner KPU Diboikot, Pengumuman Verifikasi Telat
Redaktur : Tim Redaksi