jpnn.com, SURABAYA - Nanik Suswati,31, kalap saat mendengar suaminya, Hogin Setiyono,31, memiliki wanita lain.
Ibu rumah tangga yang tinggal di Jalan Tambak Lumpang atau Jalan Simorejosari A2, Surabaya ini mengepruk kepala Hogin dengan menggunakan paving.
BACA JUGA: Duh Gusti, Istri Hamil 2 Bulan Diseret Suami dengan Motor
Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan Nanik terjadi pada Kamis (11/1). Saat itu, Nanik meminta Hogin untuk datang ke rumahnya di Simorejosari.
Alasannya, Nanik ingin Hogin menandatangani surat kepindahan sekolah anaknya. Maklum, meski masih berstatus suami istri, namun keduanya sudah pisah ranjang sejak dua bulan yang lalu.
BACA JUGA: 7 Bulan Pisah Ranjang, Akhiri Hidup di Dapur
Awalnya semua berjalan baik-baik saja, Hogin datang bertemu Nanik dan anaknya. Ia pun menandatangani surat perpindahan sekolah tersebut.
Kemudian sebelum Hogin pergi, Nanik sempat mengajak ngobrol suaminya. Dalam obrolan tersebut, Nanik merasa cemburu lantaran ia mendengar jika Hogin memiliki wanita idaman lain, bahkan akan mengawininya.
Hogin pun mengatakan bahwa ia memang sudah tidak cocok dengan Nanik. Meski tak membenarkan adanya wanita lain, namun pernyatan Hogin sudah membuat Nanik emosi.
Keduanya pun terlibat cekcok mulut dan puncaknya, Nanik berlari keluar rumah dan mengambil sebuah paving.
"Tersangka lantas menggunakan paving itu untuk memukul kepala korban. Akibat pukulan itu, korban mengalami luka sobek di pelipis kanannya," ungkap Kanit Reskrim Polsek Sukomanunggal, Iptu Misdianto, Jumat (12/1).
Luka yang disebabkan hantaman paving sang istri membuat Hogin tak henti meronta, darah pun bercucuran.
Tak terima dengan perbuatan kasar istrinya, Hogin melaporkan kasus ini ke Polsek Sukomanunggal.
"Setelah mendapatkan laporan tersebut, kami lantas menjemput tersangka di rumahnya. Kami juga mengamankan barang bukti paving yang digunakan untuk memukul korban," lanjut Misdianto. Bersamaan dengan itu, korban juga dibawa ke RS Mitra Keluarga untuk divisum.
Misdianto mengatakan berdasarkan pengakuan Nanik, ia mengaku nekat menghantam kepala suaminya dengan paving lantaran emosi setelah mendengar suaminya memiliki wanita lain.
Bahkan akan menikahi wanita itu. Sebab meski pisah ranjang, namun Nanik masih mencintai pria yang memberinya satu orang anak itu. "Ya intinya tersangka cemburu pada korban," tandasnya.(yuan/no)
Redaktur & Reporter : Soetomo