Prabowo Lebih Baik Jadi Oposisi Sejati

Kamis, 07 Agustus 2014 – 11:43 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Hasil final Pilpres 2014 masih menunggu keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) 21 Agustus nanti. Namun apabila keputusannya menolak gugatan Prabowo-Hatta, maka Jokowi-JK lah sebagai pemenang pilpres seperti hasil rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Pakar komunikasi yang juga Ketua Umum Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI), Yuliandre Darwis, Ph.D mengatakan, jika hal ini terjadi, Prabowo Subianto dan Partai Gerindra disarankan berada di luar pemerintahan atau oposisi pada pemerintahan Jokowi-JK 2014-2019.

BACA JUGA: Video Prabowo Titisan Allah Bikin Heboh

"Prabowo lebih baik jadi oposisi sejati. Jika ada kebijakan pemerintah yang salah, maka segera dilawan," ujar Yuliandre seperti yang dilansir RM Online, Kamis (7/8).

Dosen ilmu komunikasi di Universitas Andalas Padang ini yakin, Prabowo juga akan memilih oposisi jika kalah di MK. Selain pertimbangan harga diri, karir politik di luar pemerintahan tidak akan mati.

BACA JUGA: Cermati Manuver ISIS di Indonesia

"Jadi oposisi, Prabowo juga bisa 'menanam benih' untuk pilpres yang akan datang," demikian Yuliandre Darwis. (rus/rmo/jpnn)

BACA JUGA: IPW Sebut Tiga Kelompok Pergerakan ISIS

BACA ARTIKEL LAINNYA... Siapkan Formasi Khusus CPNS untuk Lulusan Terbaik


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler