jpnn.com, JAKARTA - Presiden terpilih RI periode 2024-2029 Prabowo Subianto menerima telepon dari Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol pada Rabu (17/4) kemarin, setelah eks Danjen Kopassus itu menang pemungutan suara.
Diketahui, KPU RI telah menetapkan kandidat Prabowo bersama Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang pilpres 2024 pada 20 Maret.
BACA JUGA: Prabowo Gencarkan Silaturahmi Politik di Momen Idulfitri, MUI Bereaksi
Yoon dalam sambungan telepon mengucapkan selamat kepada Prabowo sekaligus mendoakan proses pelantikan sebagai Presiden RI nantinya berjalan lancar.
"Saya ucapkan selamat kepada Pak Prabowo. Saya berharap segala persiapan sampai dengan pelantikan berjalan lancar," kata dia, Rabu.
BACA JUGA: Reaksi Elite PAN soal PPP Siap Gabung ke Koalisi Prabowo
Yoon dalam sambungan telepon juga mendoakan Indonesia ke depannya bisa lebih makmur di bawah kepemimpinan Prabowo.
Dia saat menelepon Prabowo kemudian menyinggung hubungan diplomatik Korsel dan Indonesia sudah terjalin sejak 1973 atau 51 tahun.
BACA JUGA: KSAL Buka Suara soal Bentrok Anggota TNI dengan Brimob
Yoon berharap hubungan baik antara Indonesia dengan Korsel bisa dilanjutkan saat kepemimpinan Prabowo.
"Makin terus melanjutkan kerja sama di berbagai bidang dari mulai politik, ekonomi, dan sosial budaya. Oleh karena itu, saya sangat ingin melanjutkan kerja sama yang baik dengan Bapak Prabowo," kata Yoon.
Sementara itu, Prabowo mengucapkan terima kasih telah ditelepon Yoon dan berjanji akan terus melanjutkan hubungan baik antara Indonesia dengan Korsel.
"Terima kasih atas telepon ini, saya merasa sangat dihormati dan saya juga ingin menyampaikan bahwa saya ingin meneruskan dan meningkatkan hubungan yang baik antara Indonesia dengan Korea Selatan," ujar pria yang kini menjabat Menhan RI itu.
Prabowo kemudian mengungkapkan harapan bisa bertemu dengan Yoon demo melakukan perbincangan lebih lanjut secara mendalam.
"Saya juga berharap bisa berjumpa untuk menyampaikan hal-hal yang perlu kita bicarakan bersama lebih mendalam," katanya. (ast/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kronologi Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Jakpus, Berawal dari Pemalakan
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Aristo Setiawan