jpnn.com, JAKARTA - Setelah mendaftarkan diri sebagai bakal calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2019, Prabowo Subianto - Sandiaga Uno melakukan silaturahmi politik.
Salah seorang tokoh bangsa yang dikunjungi adalah Jusuf Kalla yang saat ini masih menjabat sebagai wakil presiden.
BACA JUGA: Mendadak Prabowo - Sandi Temui Pak JK, Ada Apa?
Prabowo - Sandi menemui JK di rumah dinas wakil presiden, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (15/8) malam.
Saat menerima kedatangan Prabowo - Sandi, JK mengatakan bahwa dalam politik sikap berseberangan hanya lima tahun sekali tapi persahabatan harus terjalin selamanya.
BACA JUGA: Gagal Jadi Capres, Rizal Ramli Ogah Jadi Timses
"Jadi (persahabatan) tidak boleh putus hanya karena lima tahun," kata JK seperti yang dilansir RMOL (Jawa Pos Group), Kamis (16/8).
Dalam pertemuan kurang lebih satu jam itu, mereka membicarakan bagaimana membuat penyelenggaraan pemilu yang baik, jujur, adil dan demokratis.
BACA JUGA: Faktor Amunisi Bikin Prabowo Terpaksa Gaet Sandiaga
"Itulah yang kita bicarakan," ungkap JK, politisi senior Golkar itu.
Ditambahkannya, sebagai wapres, dia harus berdiri tegak, netral. Tidak boleh condong ke Jokowi-Ma'ruf atau Prabowo-Sandi.
"Saya ini sebagai wapres harus berada di semua pihak, tidak bisa berpihak. Sebagai politisi bisa saja berpihak tapi sebagai wapres harus menjaga hubungan dengan seluruh elemen bangsa," kata JK. (rmol/rus/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gerindra Bakal Jalan Sendiri di Pilpres 2019?
Redaktur : Tim Redaksi