jpnn.com, JAKARTA - Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) tidak memiliki mentor khusus untuk membantu menang di sesi debat kandidat.
Menurut Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto, pasangan Jokowi - Ma'ruf hanya menggunakan mentor langsung dari rakyat untuk diangkat dalam debat kandidat.
BACA JUGA: Ucapan Terima Kasih Kiai Maruf untuk Dukungan Mbah Moen
"Jadi kepemimpinan itu autentik, genuine, kepemimpinan itu berkarakter," kata Hasto di Rumah Pemenangan Jokowi - Ma'ruf, Jalan Cemara, Jakarta Pusat, Selasa (8/1).
Mengenai Prabowo - Sandi yang dimentori Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), menurut Hasto, pihaknya tidak mempermasalahkannya.
BACA JUGA: Kubu Prabowo Prihatin Penyampaian Visi Misi Capres Batal
Saat disinggung apakah Jokowi - Ma'ruf menggunakan ketua-ketua umum dari partai politik pendukung, Hasto melihat hal itu belum ada urgensinya.
"Mungkin nanti rakyat akan melihat apakah Pak SBY akan reborn dalam Prabowo - Sandi atau tidak. Kita lihat saja. Apakah Prabowo akan menampilkan dirinya sebagai capres dan (Sandi) cawapres atau nanti menampilkan seperti mentor-mentornya," jelas Hasto.
BACA JUGA: Ferdinand Demokrat Tepis Tuduhan Prabowo-Sandi Tak Mau Debat
Bagi Jokowi - Ma'ruf, kata Hasto, kedua orang tersebut langsung berada di tengah rakyat sehingga mengetahui betul kebutuhannya.
Karena itu, lanjut Hasto, keduanya akan langsung menjawab ketika ditanya dalam debat kandidat tanpa melalui proses penghafalan atau penulisan.
"Jadi bukan sebuah persoalan dalam seluruh perjalanan Pak Jokowi - Ma'ruf Amin," tandas sekretaris jenderal PDI Perjuangan ini. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Masyarakat Bisa Ukur Capres dari Cara Berdebat
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga