Prabowo Tunjuk Orang Dekat Megawati jadi Menko Polkam

Senin, 21 Oktober 2024 – 04:00 WIB
Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan ditunjuk sebagai Menko Polkam oleh Presiden RI Prabowo Subianto. (ANTARA FOTO/Khalis Surry)

jpnn.com, JAKARTA - Presiden RI Prabowo Subianto menunjuk Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan menjadi Menko Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) dalam Kabinet Merah Putih periode 2024–2029.

Penunjukan itu disampaikan oleh Prabowo usai jamuan makan malam bersama para calon menteri dan wakil menteri di Istana Negara Jakarta, Minggu malam.

BACA JUGA: Ssst, Budi Gunawan Ikut Pembekalan Calon Menteri Kabinet Prabowo, Ada Kader PDIP?

“Jenderal Pol. (Purn) Prof. Dr. Budi Gunawan, S.H., M.Si, Ph.D., Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan,” kata Prabowo ketika membacakan daftar Menko di Kabinet Merah Putih.

Berdasarkan pengumuman tersebut, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) pun berganti nama menjadi Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam)

BACA JUGA: Ini Respons Hasto soal Kehadiran Pak BG di Acara Pembekalan Calon Menteri Kabinet Prabowo

Budi Gunawan yang merupakan orang dekat Megawati Soekarnoputri itu menggantikan Hadi Tjahjanto yang menjabat sebagai Menko Polhukam sejak Februari 2024.

Sebelumnya, Budi menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) sejak September 2016 sampai dengan tahun 2024. Pada 17 Oktober 2024, posisinya resmi digantikan oleh Letnan Jenderal TNI (Purn) Muhammad Herindra.

BACA JUGA: Tok! DPR Setuju Herindra Menggantikan BG Jadi Kepala BIN

Pria kelahiran tahun 1959 itu merupakan seorang purnawirawan jenderal polisi bintang empat. Budi merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1983.

Dalam awal karier di kepolisian, Budi pernah mengemban beberapa posisi, di antaranya Kapolsekta Tanjung Karang Barat Poltabes Bandar Lampung pada tahun 1986, Sesditlantas Polda Lampung pada tahun 1997, hingga Kabag Sus Lantas Sundit Regident Ditlantas Polri pada tahun 1998.

Lalu, pada tahun 1999–2001, ia menjabat sebagai ajudan Wakil Presiden saat itu, Megawati Soekarnoputri. Karier menjadi ajudan berlanjut hingga ketika Megawati menjabat sebagai Presiden RI.

Kemudian, pada tahun 2004, Budi mendapatkan promosi dan naik pangkat menjadi Brigadir Jenderal (Brigjen). Ia pun kembali bertugas secara langsung di Korps Bhayangkara dengan menduduki posisi Karobinkar SSDM Polri.

Kemudian, pada tahun 2008, Budi sempat menjabat sebagai Kapolda Jambi selama setahun. Posisi itu membuahkannya naik pangkat menjadi Inspektur Jenderal (Irjen) dan menduduki posisi Kadiv Binkum Polri pada 2009.

Kariernya terus menanjak hingga akhirnya pada tahun 2015, dirinya menjadi Wakapolri selama setahun. Kemudian, pada tahun 2016, dia menduduki posisi Kepala BIN hingga 2024.

Meski memiliki kedekatan khusus dengan Megawati Soekarnoputri, Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan bahwa Budi Gunawan merupakan calon menteri yang dibidik dari kalangan ahli oleh Presiden Prabowo.

Pernyataan itu diperkuat oleh Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani yang mengatakan bahwa Budi Gunawan tidak merepresentasikan partai tersebut dan menyatakan bahwa sejauh ini tidak ada kader PDIP yang direncanakan masuk kabinet Prabowo-Gibran. (antara/jpnn)

 


Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

BACA ARTIKEL LAINNYA... Budi Gunawan Tamat, Jokowi Tunjuk Orang Dekat Prabowo Ini Sebagai Kepala BIN


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler