jpnn.com, JAYAPURA - Prajurit TNI dari Kodim 1715/Yahukimo ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Yahukimo.
Polres Yahukimo melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengungkap pelaku dan mencari barang bukti.
BACA JUGA: Dandim Letkol Tethool Ditembak KKB, 1 Prajurit TNI Gugur
"Olah TKP ini untuk mencari dan mengumpulkan keterangan, petunjuk, barang bukti, identitas tersangka, dan saksi/korban untuk kepentingan penyelidikan selanjutnya," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo.
Di sekitar TKP ditemukan beberapa barang bukti, di antaranya bercak darah yang diduga darah dari anggota KKB yang lari menuju hutan, sejumlah panah, senjata tajam, sejumlah selongsong peluru, dua motor, satu baju loreng bintang kejora, dan sejumlah tas noken yang berlambang bintang kejora.
BACA JUGA: Prajurit TNI Pratu LW Gugur dalam Baku Tembak dengan KKB di Dekai
Selama olah TKP, kata dia, situasi aman terkendali.
Dalam pelaksanaan olah TKP, sejumlah barang bukti diamankan personel, kemudian dibawa ke Mapolres Yahukimo guna kepentingan penyelidikan.
BACA JUGA: Nenek Aniaya Cucu Berusia 2 Tahun, Korban Luka-Luka
Sementara itu, Kapolres Yahukimo AKBP Arief Kristanto menegaskan bahwa situasi keamanan di Distrik Dekai saat ini relatif kondusif pascaaksi penembakan terhadap prajurit hingga menyebabkan Pratu LW wafat dan tiga orang terluka tembak, termasuk Dandim 1715 Letkol Inf. Johanes Tethool.
Insiden yang terjadi pada hari Rabu (1/3) di KM 4 Jalan Paradiso Distrik Dekai Kabupaten Yahukimo, sekitar pukul 15.30 WIT.
"Situasi kamtibmas saat ini relatif aman dan anggota bersiaga serta melaksanakan patroli," kata AKBP Arief. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Marah Letkol Yoga Febrianto Anak Buahnya Dianiaya Ormas Pemuda Pancasila
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti