jpnn.com, MAKASSAR - Pos polisi di Jalan Persatuan Raya, Kelurahan Balangpina, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan dirusak oknum prajurit TNI.
Penyerangan pos polisi itu terjadi pada Minggu (21/2) pukul 14.05.
BACA JUGA: Penyerangan Pos Polisi Buntut Perkelahian Prajurit TNI Pratu IS dengan Ipda IR
Pelaku anggota Yonif 726/Tml Pratu IS. Kapendam XIV Hasanuddin Kolonel Inf Rio Purwanto membenarkan bahwa pelaku merupakan anak buahnya.
Kolonel Rio Purwanto mengatakan penyerangan dan perusakan pos polisi itu bermula terjadi perkelahian antara Pratu IS dengan anggota polisi di Polres Sinjai.
BACA JUGA: Pos Polisi Diserang Oknum Anggota TNI
Saat itu Pratu IS melintas di depan Polres Sinjai menggunakan mobil dengan seorang wanita.
"Tiba-tiba Ipda IR teriak dan keluarkan bahasa kotor. Kemudian datang empat orang yang tak dikenal, sehingga terjadi perkelahian," kata Kolonel Rio Purwanto.
BACA JUGA: AKP Tambunan Pimpin Penggerebekan, Jangan Bergerak, Diam!
Dia menegaskan kasus ini murni karena salah paham antara keduanya.
Kendati demikian, Pratu IS dan Ipda IR tetap dilakukan proses, meskipun sudah didamaikan.
"Meski sudah dilakukan mediasi dan tanda tangan, Pratu IS diamankan Yonif 726/Tml. Kemudian Ipda IR diproses Propam Polres Sinjai," kata kapendam.
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Komang Suartana menyampaikan saat ini tengah dalam proses.
"Masih terus proses koordinasi dengan kodim, yonif, dan denpom," kata dia.
Akibat penyerangan yang dilakukan oknum anggota TNI itu membuat pos polisi rusak parah. Kaca jendela dan beberapa kursi ikut rusak. (mcr29/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti