jpnn.com, JAYAPURA - Jenazah anggota Satuan Tugas Yonif Raider 303/SSM Praka Jumardi korban penembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) telah dievakuasi ke Timika, Papua.
Kepala Penerangan Kodam XVII Cenderawasih Kolonel Kav. Herman Taryaman dihubungi di Jayapura, Jumat, mengatakan evakuasi jenazah prajurit TNI itu menggunakan pesawat Cessna 208B Grand Caravan milik Smart Cakrawala Aviation dengan nomer regristrasi PK-SNG
BACA JUGA: Sejumlah Anggota Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua Menyerahkan Diri
Jenazah Praka Jumardi disemayamkan di aula Benteng Merah Putih Kodim 1710/Mimika di Timika.
"Rencananya pada Sabtu (4/3), jenazah Praka Jumardi akan diterbangkan ke Makassar dan selanjutnya ke Bone untuk dimakamkan," kata Herman.
BACA JUGA: Kepala BIN Papua Tewas Ditembak Oleh Kelompok Kriminal Bersenjata
Ia mengatakan gugurnya Praka Jumardi berawal saat anggota KKB menghadang aparat keamanan yang sedang mengevakuasi warga meninggal dunia akibat luka tembak ke Puskesmas Sinak.
Dalam kontak tembak tersebut, anggota Satgas Yonif Raider 303/SSM Praka Jumardi terkena tembakan dan meninggal dunia.
BACA JUGA: Pengkhianat, Pratu Lukius Bergabung dengan Kelompok Kriminal Bersenjata
"Kontak tembak terjadi saat mengevakuasi jenazah Tarina Murib, yang tewas ditembak KKB di Kampung Pamebut, Distrik Yugumuak, Kabupaten Puncak, " kata Herman.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean