jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Pramono Anung Wibowo, mengajak demonstran yang menentang pemilihan kepala daerah lewat DPRD yang masih menjadi perdebatan di Panitia Kerja RUU Pilkada di DPR RI.
Ajakan ini disampaikan Pramono saat menemui ratusan demonstran yang menolak Pilkada oleh DPRD, Kamis (11/9).
BACA JUGA: Staf Khusus Jero Wacik Diperiksa Soal DOM
Mereka melakukan aksi di depan Gedung DPR RI. "Hak konstitusi kita mau diambil, mau dipasung, apakah saudaara-saudara setuju?" teriak Pramono.
Pramono menyebutkan Pilkada selayaknya dilakukan seperti sekarang ini, langsung dipilih oleh rakyat. Sehingga rakyat bisa menjamin munculnya tokoh-tokoh berkualitas seperti Joko Widodo (Jokowi) dan Tri Rismaharini. Namun, fenomena baik seperti itu ke depan bakal dihambat oleh Pilkada oleh DPRD.
BACA JUGA: Klaim Diuntungkan, PDIP Tetap Tolak Pilkada Lewat DPRD
"Munculnya tokoh ini mau dihambat. Dan kalau melalui DPRD, siapapun yang mau maju, jadi gubernur, bupati, nanti tidak akan mengurus rakyat tapi hanya beberapa DPRD. Tidak ada kata lain, lawan, lawan!" ujarnya.
Ajakan politikus PDIP itu disambuty teriak demonstran sebagai tanda dukungan kepada PDIP. Fraksi PDIP merupakan salah satu fraksi yang menolak pemilihan oleh DPRD, bersama F-PKB dan Fraksi Hanura.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Pilkada Lewat DPRD, Lembaga Pemerhati Pemilu Siap Uji ke MK
BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY Ogah Diadu dengan Jokowi
Redaktur : Tim Redaksi