Preman hingga Narkoba Sudah Disikat, Irjen Iqbal Selanjutnya Fokus Ciptakan Iklim Ekonomi Sehat

Kamis, 29 Desember 2022 – 23:58 WIB
Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal memastikan jajarannya terus memerangi premanisme dan peredaran narkoba di Bumi Lancang Kuning. Foto: Humas Polda Riau

jpnn.com, PEKANBARU - Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal memastikan jajarannya terus memerangi premanisme dan peredaran narkoba di Bumi Lancang Kuning. Namun, Iqbal menyampaikan ke depannya memiliki tugas menciptakan kondusivitas agar ekonomi daerah bisa terbangun dengan baik.

Hal itu disampaikan Iqbal dalam kegiatan pemusnahan barang bukti hasil sitaan hasil Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Lancang Kuning 2022 dan Cipta Kondisi (Cipkon).

BACA JUGA: Irjen Iqbal: Terima Kasih atas Bantuannya di 2022, Semoga Tahun Depan Semakin Solid

Operasi penertiban ini bertujuan untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif, khususnya saat Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

"Kami melakukan upaya cipta kondisi kepolisian agar perayaan Natal dan nanti malam pergantian tahun, dapat meminimalisasi gangguan keamanan. Kami pastikan penggunaan narkoba minim atau zero," kata Iqbal di Markas Polda Riau di Jalan Pattimura, Kota Pekanbaru, Kamis (29/12).

BACA JUGA: Pesan Gubernur Syamsuar & Kapolda Riau Irjen Iqbal saat Natal Agung

Adapun barang bukti yang dimusnahkan, terdiri dari 30 ribu botol minuman keras (miras) berbagai merek, 73 kg ganja, dan 1.086 knalpot brong.

Eks Kapolda NTB itu juga mengupayakan pesta narkoba, miras, balap liar, konvoi motor knalpot brong tidak ada di perayaan Tahun Baru mendatang.

BACA JUGA: Tinjau Gereja dan Pospam, Irjen Iqbal Pastikan Masyarakat Aman Saat Nataru

"Juga sajam, preman-preman juga sudah kami lakukan penegakan hukum," imbuhnya.

Menurut Irjen Iqbal, pemeliharaan kamtibmas merupakan sebuah keniscayaan yang harus dilakukan oleh jajarannya. Dia berharap, dalam menutup 2022 ini, kamtibmas yang kondusif dapat terwujud.

Eks Kadiv Humas Polri itu juga menyampaikan kerja-kerja kepolisian selama 2022, tentu tidak akan dapat berjalan optimal jika tanpa dukungan dan bantuan pihak lainnya.

Baik itu Forkopimda tingkat provinsi dan kabupaten/kota, TNI, pemuka agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan juga media.

"Karena kami bersama-sama sesuai dengan tupoksi masing-masing, domain masing-masing, melakukan kerja-kerja yang bermuara kepada satu fokus, yaitu terciptanya kondusivitas wilayah dan pembangunan semakin baik di segala bidang, terutama ekonomi," urai Iqbal.

Mantan Wakapolda Jatim itu juga berharap aksi-aksi kolaborasi antarpihak terkait dan seluruh unsur masyarakat dapat terus terjaga sepanjang masa.

Sebab, pembangunan Provinsi Riau di segala bidang akan mustahil tercapai jika tak ada kerja sama yang baik.

"Kami belum sempurna, tetapi kami terus berusaha untuk memperbaiki yang belum sempurna tersebut. Perlu diingat bahwa iklim ekonomi dan investasi tidak akan tercipta kalau wilayahnya tidak aman. Kami ingin menyampaikan bahwa keamanan ini bukan milik polisi saja, tetapi semuanya," terang Kapolda Riau.

Iqbal memaparkan keberhasilan dalam aspek penegakan hukum, penanggulangan Karhutla dan lainnya, dapat direngkuh berkat upaya proaktif seluruh pihak yang ada di Bumi Lancang Kuning.

"Kami mendorong semua mesin-mesin kepolisian bekerja dengan baik," tegas dia.

Pada hari ini, Polda Riau juga mengadakan apel gelar peralatan. Pada intinya, kata Irjen Iqbal, semua sumber daya yang dimiliki Polda Riau digunakan untuk melindungi dan mengayomi masyarakat.

"Kami menyampaikan bahwa kami mempunyai postur alat utama khusus kepolisian yang dapat melakukan bantuan-bantuan sosial kemanusiaan yang ada, bukan hanya polisi yang dapat menggunakan, tetapi rekan TNI dan seluruh elemen masyarakat," ucapnya. (tan/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Datangi Gereja dan Pospam, Irjen Iqbal Beri Peringatan kepada Pelaku Kriminal


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler