Presiden Cile Reformasi Sistem Penjara

Jumat, 10 Desember 2010 – 15:39 WIB
SANTIAGO - Presiden Cile Sebastian Pinera menyesalkan kebakaran hebat yang melanda Penjara San Miguel di Kota SantiagoApalagi, dalam insiden Rabu pagi waktu setempat itu (8/12), sebanyak 81 narapidana tewas terbakar

BACA JUGA: Jaga Perasaan Tiongkok, Filipina Boikot Nobel

Kemarin (9/12), pemimpin 61 tahun tersebut menyerukan reformasi sistem penjara secara nasional.

"Ini merupakan tragedi berskala besar yang sangat memilukan," tandas Pinera saat berkunjung ke penjara empat lantai tersebut, seperti dikutip Agence France-Presse
Dia lantas menyalahkan sistem yang diterapkan di seluruh penjara Cile

BACA JUGA: Korut Bermesraan dengan Tiongkok

Menurut dia, sistem tersebut tidak manusiawi
Sebab, para narapidana harus berdesak-desakan di lembaga pemasyarakatan yang kelebihan penghuni.

Kemarin, Pinera memerintahkan reformasi sistem penjara di seantero Cile

BACA JUGA: Ketegangan Baru di Semenanjung Korea

"Kita tidak bisa terus melanjutkan sistem yang tidak manusiawi seperti iniKita sudah cukup lama dipermalukan akibat sistem ini," lanjutnyaPenjara San Miguel yang terbakar saat beberapa narapidana terlibat pertengkaran itu menampung sedikitnya 1.900 orangPadahal, penjara tersebut dirancang hanya untuk 900 penghuni.

Selain menewaskan 81 narapidana, kobaran api juga mengakibatkan 21 orang terlukaTermasuk, tiga polisi dan seorang penjaga penjaraSebanyak 14 di antaranya menderita luka bakar serius(hep/dos)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pendukung WikiLeaks Bajak Situs Kejaksaan Swedia dan MasterCard


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler