JAKARTA--Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono menggelar pertemuan dengan Eksekutif Direktur Greenpeace Kumi Naidoo di atas kapal Rainbow Warrrior yang tengah berlabuh di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat, (7/6).
Menurut Kumi, Grenpeace dalam pertemuan ini ingin menyampaikan dukungan terhadap sikap Presiden yang selama ini mendorong perlindungan keanekaragaman hayati Indonesia.
"Kehadiran Presiden di atas kapal ini menjadi simbol perlindungan lingkungan bagi kami. Ada kemajuan yang membawa perlindungan pada hutan sejak pertemuan kami dengan Presiden tahun lalu," tutur Kumi.
Kapal Rainbow Warrior sendiri baru saja mengarungi perairan di Indonesia. Terutama di wilayah yang mengalami kerusakan. Kapal ini akan mengakhiri satu bulan perjalanannya untuk membangkitkaan kesadaran masyarakat atas keanekaragaman hayati Indonesia. Menurut data Greenpeace di Indonesia terdapat hutan hujan sebanyak 10 persen. Sayangnya penghancuran hutan demi memperoleh keuntungan dari kertas dana bubur kertas membuat sebagian hutan rusak.
Greenpeace berharap di masa terakhir jabatan Presiden SBY, dapat dipertahankan upayaa menjaga warisan lingkungan hidup di Indonesia.
"Kami juga berharap beliau akan terus memberi ruang bagi pertumbuhan masyarakat sipil yang kuat dan dinamis dalam mewujudkan masa depan hijau Indonesia," kata Kepala Greenpeace Indonesia Longgena Ginting yang juga hadir dalam pertemuan itu.
Hadir mendampingi Presiden Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, Mensesneg Sudi Silalahi dan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa. (flo/jpnn)
Menurut Kumi, Grenpeace dalam pertemuan ini ingin menyampaikan dukungan terhadap sikap Presiden yang selama ini mendorong perlindungan keanekaragaman hayati Indonesia.
"Kehadiran Presiden di atas kapal ini menjadi simbol perlindungan lingkungan bagi kami. Ada kemajuan yang membawa perlindungan pada hutan sejak pertemuan kami dengan Presiden tahun lalu," tutur Kumi.
Kapal Rainbow Warrior sendiri baru saja mengarungi perairan di Indonesia. Terutama di wilayah yang mengalami kerusakan. Kapal ini akan mengakhiri satu bulan perjalanannya untuk membangkitkaan kesadaran masyarakat atas keanekaragaman hayati Indonesia. Menurut data Greenpeace di Indonesia terdapat hutan hujan sebanyak 10 persen. Sayangnya penghancuran hutan demi memperoleh keuntungan dari kertas dana bubur kertas membuat sebagian hutan rusak.
Greenpeace berharap di masa terakhir jabatan Presiden SBY, dapat dipertahankan upayaa menjaga warisan lingkungan hidup di Indonesia.
"Kami juga berharap beliau akan terus memberi ruang bagi pertumbuhan masyarakat sipil yang kuat dan dinamis dalam mewujudkan masa depan hijau Indonesia," kata Kepala Greenpeace Indonesia Longgena Ginting yang juga hadir dalam pertemuan itu.
Hadir mendampingi Presiden Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, Mensesneg Sudi Silalahi dan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Desak MA Putuskan Penggunaan Videoconference
Redaktur : Tim Redaksi