jpnn.com, JAKARTA - Beberapa perwakilan buruh yang menggelar aksi menolak RUU Omnibus Law klaster ketenagakerjaan, tampak memasuki area Gedung DPR, Rabu (12/2). Perwakilan buruh masuk ke kompleks parlemen untuk bertemu perwakilan Komisi IX yang membidangi ketenagakerjaan.
Berdasarkan pantauan, perwakilan yang masuk yakni Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani dan Wapres KSPSI R. Abdullah.
BACA JUGA: Demo Tolak RUU Omnibus Law: Cukup Cintaku yang Kandas, Jangan Nasib Buruh
Sesuai rencana, perwakilan buruh yang masuk itu akan menyampaikan aspirasinya menolak RUU Omnibus Law klaster ketenagakerjaan kepada perwakilan Komisi IX.
Contohnya buruh menolak upah per jam, persoalan pengurangan pesangon, dan PHK yang dipermudah. Semua hal itu diketahui tertuang dalam RUU Omnibus Law klaster ketenagakerjaan.
BACA JUGA: Tolak Omnibus Law Klaster Ketenagakerjaan, Ribuan Buruh Geruduk DPR
Di saat perwakilan diterima masuk, ribuan buruh lainnya masih bertahan di depan Gedung DPR. Mereka menunggu hasil dari pertemuan perwakilan buruh dengan pihak legislatif.
"Kami masih menunggu, semoga hasilnya memuaskan. Kalau hasilnya mengecewakan, kami lawan," ucap seorang orator dalam aksinya, Rabu ini. (mg10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan