jpnn.com - JAKARTA - Joko Widodo yang hari ini diambil sumpah jabatan sebagai Presiden RI direncanakan akan membuka Muktamar Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 30 Oktober 2014 di Rembang, Jawa Tengah. Muktamar ini sendiri diadakan Ketua Majelis Syariah PPP, KH Maimun Zubair.
Wakil Ketua Umum PPP, Hasrul Azwar, mengatakan Muktamar ini diadakan karena islah antara kubu Romahurmuziy (Rommy) dan Suryadharma Ali tidak tercapai. Bahkan, kubu Rommy sudah menggelar Mukatamar sendiri di Surabaya beberapa hari lalu.
BACA JUGA: Jokowi Dilantik, PNS Pilih Bolos Bakal Disanksi
"Kita mau melaksanakan Muktamar sesuai putusan Mahkamah Partai. Muktamar yang kita laksanakan sesuai dengan keputusan Mahkamah Partai," kata Hasrul di Gedung MPR RI, Jakarta, Senin (20/10).
Dia menyebutkan pengurus asli PPP hasil Muktamar PPP VII tetap Suryadharma Ali sebagai Ketum dan Romahurmuziy Sekjennya. Karena mereka tidak islah antara tanggal 13-18 Oktober lalu, maka Majelis Partai mengagendakan Muktamar. Pesertanya seluruh pengurus PPP dari kedua kubu yang berseteru.
BACA JUGA: Masuki Ruang Pelantikan Jokowi, Prabowo Disambut Aplaus
"Pengundang Muktamarnya Mbah Mun. Panitia sudah dibentuk Ahmad Fahrial.ââ¬Â¬ Saya gak mengatakan (Muktamar versi Rommy) tidak sah. Kita bicara Muktamar tanggal 30 Oktober. Presiden Jokowi sudah diminta kesediaan, besok dia hadir dan buka Muktamar," jelasnya. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Prabowo Datang Tanpa Baju Kebesaran
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jelang Ucapkan Sumpah, Jokowi Sarapan Pisang Goreng Setengah
Redaktur : Tim Redaksi