jpnn.com, JAKARTA - Ketua Relawan Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer alias Noel merespons sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang memarahi menterinya.
Orang nomor satu di Indonesia itu berang lantaran para menterinya getol bicara soal penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.
Noel menilai Presiden Jokowi sudah marah dengan para pembantunya.
"Ekspresi presiden jelas sekali marah terhadap perilaku dan kebijakan menteri-menterinya," kata Noel saat dihubungi JPNN.com, Kamis (7/4).
Dia lantas menyinggung Menteri BUMN, Erick Thohir yang menaikkan harga Pertamax yang dinilai tidak berkoordinasi dengan Presiden.
"Liat menteri BUMN, naikin Pertamax tidak ada sedikit pun koordinasi dengan presiden. Itu, kan, kurang ajar," lanjut dia.
Dia juga menyinggung kenaikan harga minyak goreng dan alasan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi terkait hal tersebut.
"Alasan perang, kenaikan minyak goreng itu sebelum perang Rusia-Ukraina. Jadi, itu bukan alasannya," ujar Noel.
Dia menyebutkan para menteri tersebut tidak cocok dengan pemerintahan Jokowi yang pro kepada rakyat.
"Ini kelompok pengusaha semua. Tidak cocok di pemerintahan yang berpihak pada rakyat," tuturnya.
Dia juga meminta Presiden Jokowi untuk segera mengevaluasi para menteri tersebut.
Noel mencatat setidaknya ada enam pembantu Presiden yang harus dievaluasi.
"Erick Thohir, Menteri ESDM Arifin Tasrif, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Mendag Lutfi, Menteri Investasi Bahlil, dan KSP Moeldoko," pungkas Noel. (mcr8/jpnn)
BACA JUGA: Sudah Jelas Menteri yang Disindir Jokowi, Tak Perlu Ditutup-tutupi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Zulhas Kumpulkan Elite PAN, Apa yang Dibahas?
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Kenny Kurnia Putra