Presiden Sipil Disingkirkan, Kolonel Angkatan Darat Ambil Alih Pemerintahan

Jumat, 21 Agustus 2020 – 09:20 WIB
Para pendukung Imam Mahmoud Dicko dan partai politik oposisi lainnya menghadiri protes massa menuntut pengunduran diri Presiden Mali Ibrahim Boubacar Keita di Bamako, Mali 11 Agustus 2020. Foto: ANTARA/REUTERS / Rey Byhre

jpnn.com, BAMAKO - Kolonel Angkatan Darat Assimi Goita menyatakan diri sebagai kepala junta Mali setelah berhasil menggulingkan Presiden Ibrahim Boubacar Keita melalui kudeta pada Selasa (18/8) lalu.

"Saya, Kolonel Assimi Goita, presiden Komite Nasional untuk Penyelamatan Rakyat (CNSP)," kata Assimi, yang mengenakan seragam tempur, kepada para wartawan, Kamis (20/8).

BACA JUGA: Jenderal Andika Bertemu dengan Atase Angkatan Darat Australia, Ini yang Dibahas

Anggota-anggota junta pada Rabu (19/8) malam melakukan pertemuan dengan para pejabat pemerintah untuk memetakan pengembalian stabilitas, satu hari setelah Presiden Keita ditahan dalam kudeta.

"Menyusul peristiwa kemarin yang menyebabkan pergantian kekuasaan, kami percaya bahwa adalah tugas kami untuk menyatakan posisi kami kepada sekretaris jenderal (kementerian), sehingga mereka mungkin dapat segera bekerja," kata Goita.

BACA JUGA: Angkatan Darat Nepal Beli Pesawat Kebanggaan Indonesia

Tidak terlalu ada keterangan soal kepemimpinan junta yang terdiri dari beberapa kolonel lain tersebut.

Menurut laporan Reuters, ibu kota Mali, Bamako, sudah kembali tenang selama dua hari terakhir.

BACA JUGA: Angkatan Darat-Laut-Udara pun Tidak Cukup

Warga tampaknya mengindahkan seruan juru bicara junta, Kolonel Emmanuel Wague, untuk kembali menjalankan bisnis dan kegiatan seperti biasa.

Massa pada Selasa berbondong-bondong pergi ke jalan-jalan di ibu kota untuk merayakan kudeta.

Pada Rabu pagi, Wague membacakan pengumuman pengambilalihan kekuasaan oleh militer, yang berjanji untuk menyelenggarakan pemilihan nasional dalam waktu secepat mungkin.

Pada Rabu malam, ia mengatakan pegawai negeri juga harus kembali bekerja mulai Kamis, dan bahwa junta mengambil semua tindakan untuk melindungi personel dan harta benda mereka serta tempat kerja mereka. (ant/dil/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler