Pria Diduga Penculik Bayi di Surabaya Ditangkap, Ditindih Bangku, AKP Suryadi Buka Suara

Kamis, 06 Januari 2022 – 21:19 WIB
As’ad warga Kenjeran, Surabaya, Jawa Timur, menunjukkan lokasi penangkapan seorang pria yang diduga sebagai penculik meninggalkan bayi usai makan soto miliknya. Foto: Arry Saputra/JPNN.com

jpnn.com, SURABAYA - Seorang pria terduga pelaku penculikan bayi di Jalan Platuk, Kenjeran, Surabaya, Jawa Timur, ditangkap warga pada Rabu (5/1) sekitar pukul 02.55 WIB.

Setelah menangkap pelaku, warga menindihnya dengan dua bangku panjang agar tidak melarikan diri.

BACA JUGA: Gempar di Jalan Platuk Surabaya, Berawal dari Tangisan Bayi

Kasat Reskrim Polsek Kenjeran AKP Suryadi membenarkan informasi seorang pria terduga penculik bayi yang diamankan.

“Sudah kami amankan, saat ini masih dalam pemeriksaan dan meminta keterangan dari saksi," ujar Suryadi.

BACA JUGA: Shin Tae Yong Panggil 6 Pemain Timnas Indonesia U-18 ke Piala AFF U-23, Siapa Saja?

Sebelumnya, sesosok bayi perempuan berusia 11 bulan yang diduga korban penculikan sengaja ditinggal seorang pria yang diduga penculiknya di kedai milik warga.

Peristiwa yang terjadi di Jalan Platuk, Kenjeran, Surabaya, Jawa Timur, sontak membuat warga sekitar heboh.

BACA JUGA: Istri Kerja Banting Tulang di Malaysia jadi TKI, Suami Malah Garap Putri Sendiri, Berkali-kali

Salah satu saksi mata di lokasi kejadian, yakni As’ad, 35, menceritakan awalnya dia sempat menjumpai terduga pelaku.

As’ad pun mencurigai terduga pelaku yang membawa bayi dengan posisi tak wajar.

Dia lalu bertanya kepada pelaku yang membawa SIM atau STNK beralamatkan Banyuwangi tersebut.

“Waktu digendong, anak itu menangis. Saya tanyai apa itu anaknya, enggak jawab. Saya kasih soto satu porsi sama minum,” kata As’ad sebagaimana dilansir jatim.jpnn.com hari ini.

Saat terduga pelaku menikmati semangkuk sotonya, As’ad mencoba bertanya kembali. Namun, orang tersebut malah memberikan jawaban yang membingungkan.

“Pertama, dia mengaku dari Jombang, terus Banyuwangi, lalu mengatakan bila indekos di Platuk Gang Buntu. Saya makin curiga,” ujarnya.

Setelah makan dan minum, pria tersebut malah melarikan diri memanfaatkan kedai milik As’ad yang ramai pembeli. Dia pergi ke arah Stasiun Sidotopo tanpa membawa bayinya.

“Tiba-tiba ibu penjual tisu bilang ke saya, anaknya kok enggak dibawa. Saya lihat sudah enggak ada dan berjalan jauh. Jadi, saya kejar hingga akhirnya kami berhasil menangkapnya di depan SMA YP 17,” jelasnya.

Pria yang diduga penculik itu tampak mengenakan pakaian batik putih abu-abu dan bercelana jin.

BACA JUGA: Waspada dengan Modus Kejahatan Ini, Jangan Sampai Anda Jadi Korban, Bahaya

Agar tak kabur. Dia ditindih dua bangku oleh warga sekitar. Tak berselang lama, anggota Polsek Kenjeran datang dan mengamankannya. Terduga pelaku sempat dipukuli oleh warga di bagian mulutnya.(mcr12/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler