JAYAPURA - Sejumlah orang mabuk terpaksa diamankan aparat kepolisian lantaran berulah dua lokasi yang berbeda yaitu di Terminal Expo Waena dan di Pangkalan Ojek Pertigaan Peristirahatan Gubernur di Skyland, Kamis (31/1).
Dari data yang dihimpun Cenderawasih Pos (JPNN Group) sebanyak 5 orang pelaku pengeroyokan sopir taksi dan pengrusakan sejumlah taksi dan warung di Terminal Expo Waena yang diduga dipengaruhi minuman keras alias mabuk berhasil diamankan aparat Polsek Abepura Kota. Sedangkan di Skyland, sekitar 3 orang pemuda yang juga dalam keadaan mabuk diamankan aparat Polres Jayapura Kota setelah membuat keributan di Pangkalan Ojek di pertigaan menuju Peristirahatan Gubernur di Skyland, sekitar pukul 19.00 WIT.
Kasus pengeroyokan dan pengrusakan taksi serta warung di Terminal Expo Waena, awalnya terjadi saat 14 orang pria dalam kondisi mabuk, datang ke Terminal Expo Waena untuk mencarter taksi untuk pergi menonton pertandingan bola di Stadion Mandala Jayapura.
Saat taksi yang dicarter tersebut akan berangkat ke Jayapura, tiba-tiba mogok. Karena taksi yang akan dicarternya mogok, sejumlah pria mabuk ini kembali turun dari mobil dan hendak mencarter mobil taksi lain. Namun melihat kondisi belasan pria ini dalam keadaan mabuk dan membawa dua jerigen saguer, sehingga tidak ada seorang sopirpun yang bersedia mengantarkan mereka ke Stadion Mandala.
Lantaran tidak ada sopir taksi yang bersedia mengantarkan mereka ke Stadion Mandala, sejumlah pria tersebut selanjutnya secara membabi buta mengamuk dan melakukan pengrusakan terhadap taksi yang saat itu terparkir di terminal Expo Waena.
Selain menghancurkan kaca-kaca mobil, para pelaku juga melakukan pengeroyokan seorang sopir taksi. Tidak hanya itu, para pelaku juga merusak warung yang berada di sekitar terminal.
Kapolsek Abepura Kota Kompol Decky Hursepuny saat dikonfirmasi membenarkan terjadinya aksi pengrusakan terhadap sejumlah mobil taksi yang dilakukan sejumlah pria di terminal Expo Waena.
Dalam kejadian ini kata Kapolsek, lima orang pelaku yang diduga terlibat dalam pengrusakan mobil taksi dan pengeroyokan terhadap seorang sopir taksi, telah diamankan di Polsek Abepura dan untuk sementara ini sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Sementara itu, seorang sopir taksi bernama Bohari menuturkan, aksi pengerusakan yang dilakukan para pelaku sangat cepat dan brutal, apalagi saat itu ada sebagian mobil taksi sedang ada penumpangnya.
"Jadi saat itu para pelaku dalam kondisi mabuk mau pergi nonton sepakbola di Stadion Mandala dengan mencarter mobil taksi. Pada saat mobil yang mau dipakai mogok, tiba-tiba mereka keluar dari mobil dan langsung melakukan pengrusakan terhadap semua mobil yang diparkir,"pungkasnya. (mud/cak/nat)
Dari data yang dihimpun Cenderawasih Pos (JPNN Group) sebanyak 5 orang pelaku pengeroyokan sopir taksi dan pengrusakan sejumlah taksi dan warung di Terminal Expo Waena yang diduga dipengaruhi minuman keras alias mabuk berhasil diamankan aparat Polsek Abepura Kota. Sedangkan di Skyland, sekitar 3 orang pemuda yang juga dalam keadaan mabuk diamankan aparat Polres Jayapura Kota setelah membuat keributan di Pangkalan Ojek di pertigaan menuju Peristirahatan Gubernur di Skyland, sekitar pukul 19.00 WIT.
Kasus pengeroyokan dan pengrusakan taksi serta warung di Terminal Expo Waena, awalnya terjadi saat 14 orang pria dalam kondisi mabuk, datang ke Terminal Expo Waena untuk mencarter taksi untuk pergi menonton pertandingan bola di Stadion Mandala Jayapura.
Saat taksi yang dicarter tersebut akan berangkat ke Jayapura, tiba-tiba mogok. Karena taksi yang akan dicarternya mogok, sejumlah pria mabuk ini kembali turun dari mobil dan hendak mencarter mobil taksi lain. Namun melihat kondisi belasan pria ini dalam keadaan mabuk dan membawa dua jerigen saguer, sehingga tidak ada seorang sopirpun yang bersedia mengantarkan mereka ke Stadion Mandala.
Lantaran tidak ada sopir taksi yang bersedia mengantarkan mereka ke Stadion Mandala, sejumlah pria tersebut selanjutnya secara membabi buta mengamuk dan melakukan pengrusakan terhadap taksi yang saat itu terparkir di terminal Expo Waena.
Selain menghancurkan kaca-kaca mobil, para pelaku juga melakukan pengeroyokan seorang sopir taksi. Tidak hanya itu, para pelaku juga merusak warung yang berada di sekitar terminal.
Kapolsek Abepura Kota Kompol Decky Hursepuny saat dikonfirmasi membenarkan terjadinya aksi pengrusakan terhadap sejumlah mobil taksi yang dilakukan sejumlah pria di terminal Expo Waena.
Dalam kejadian ini kata Kapolsek, lima orang pelaku yang diduga terlibat dalam pengrusakan mobil taksi dan pengeroyokan terhadap seorang sopir taksi, telah diamankan di Polsek Abepura dan untuk sementara ini sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Sementara itu, seorang sopir taksi bernama Bohari menuturkan, aksi pengerusakan yang dilakukan para pelaku sangat cepat dan brutal, apalagi saat itu ada sebagian mobil taksi sedang ada penumpangnya.
"Jadi saat itu para pelaku dalam kondisi mabuk mau pergi nonton sepakbola di Stadion Mandala dengan mencarter mobil taksi. Pada saat mobil yang mau dipakai mogok, tiba-tiba mereka keluar dari mobil dan langsung melakukan pengrusakan terhadap semua mobil yang diparkir,"pungkasnya. (mud/cak/nat)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pasangan Remaja Kepergok Mesum
Redaktur : Tim Redaksi