TOKYO - Seorang pria berumur 66 tahun bernama Shoji Fujita, ditemukan tewas di rumahnya di kota Ushiku, sekitar 50 kilometer timur laut Tokyo, Jepang, Senin (16/4). Diduga, Fujita tewas setelah dibunuh oleh ular piton yang dipelihara anaknya.
Saat ditemukan, Fujita terbaring di sebelah ular sepanjang 6,5 meter yang sedang melingkar. Menurut polisi, awalnya Fujita meminta ijin keluar rumah untuh memeriksa temperatur ruangan tempat penyimpanan reptil di sebelah rumah.
Karena Fujita tak kunjung kembali, sang istri pun memutuskan untuk mengeceknya. Namun alangkah terkejutnya sang istri ketika menemukan Fujita sudah tak sadarkan diri dengan luka bekas gigitan di lengan dan kepalanya.
Seorang juru bicara kepolisian menyatakan pihaknya masih menyeliki penyebab sebenarnya dari kematian Fujita. “Saat ini kami menganggap kejadian ini sebagai murni kecelakaan. Menurut kami, entah bagaimana ular tersebut telah keluar dari kandangnya dan membunuh Fujita,” kata si petugas.
Ular piton yang membunuh Fujita itu disebutkan berasal dari Asia Tenggara. Ular itu merupakan salah satu peliharaan anaknya yang juga memiliki toko hewan-hewan eksotis di kota Ushiku.
Ular jenis tersebut biasanya memangsa hewan seukuran monyet atau babi dengan terlebih dahulu melilitnya sampai kehabisan nafas sebelum melahapya dalam keadaan utuh. Dalam beberapa kasus, ular piton ini juga pernah dilaporkan membunuh manusia dan menyantapnya bulat-bulat.(AFP/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Taliban Kacaukan Afghanistan
Redaktur : Tim Redaksi