jpnn.com - JAKARTA - Polsek Cilandak akhirnya melepas pria pembawa senjata tajam (sajam) mendekati calon Gubernur DKI Jakarta petahana, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Hanya saja, dia tetap dikenakan Wajib Lapor. Pria tersebut Faizal Rizky, 22, sempat berfoto dengan Ahok sembari membawa keris
BACA JUGA: Bawaslu Protes, KPU Tunda Penetapan DPT
Kapolsek Cilandak, Kompol Sujanto mengatakan, pihaknya sempat menahan pemuda berkeris itu.
"Awalnya kami amankan dan tahan di Polsek setelah kami melakukan pemeriksaan. Si pembawa sajam ini bukan ada niat jahat," tegasnya.
BACA JUGA: Ada Surat dari Istri Pak Hoegeng untuk Ahok, Isinya...
Dia menambahkan, warga Anggur I Dalam, Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan itu mengaku memang suka mengkoleksi barang antik, termasuk keris.
Tersangka mengaku bingung karena niatnya hanya foto dengan keris. Tetapi dianggap mengancam keselamatan sang calon gubernur petahana.
BACA JUGA: Berkampanye Sebulan, Anies Kuras Tabungan
"Dia hanya ingin foto saja dengan koleksi keris dan uang kuno serta berfoto dengan calon gubernur nomor dua, dan memamerkannya di media sosial," tutur Sujanto.
Sebelumnya diberitakan pada Selasa (6/12) Ahok mengunjungi kawasan Cilandak.
Tiba-tiba ada seorang mendekatinya meminta foto dengan pose membawa keris. Lalu pria tersebut ditangkap polisi, dibawa ke Mapolsek Cilanda.
”Saya gak tahu niat saya cuma foto sama Pak Ahok malah dianggap membahayakan keselamatan. Saya lagi seneng keris ini ke mana-mana saya bawa. Biasanya saya selipkan di jaket,” kata Kapolsek menirukan Faizal Rizky.
Selain keris, uang kuno yang dia bawa juga disita oleh petugas Kepolisian. (ibl/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cagub DKI Ingat Ya, Perilaku Tak Sesuai Janji Itu Tindakan Koruptif
Redaktur : Tim Redaksi