jpnn.com, JAKARTA - Komitmen transparansi bisnis dengan prinsip good corporate governance (GCG) PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) kembali membuahkan hasil.
PKT pun mendapatkan penghargaan pada acara penganugerahan Annual Report Award (ARA) 2022.
BACA JUGA: PKT Gelar Sharing Session Kepada Insinyur Kimia Terkait Keselamatan Kerja
PKT mendapatkan juara kedua pada kategori Non Go Publik Non Keuangan setelah mendapatkan penilaian positif atas laporan tahun buku 2022.
Penganugerahan ARA merupakan sebuah ajang bergengsi yang diselenggarakan oleh tujuh instansi negara yang terdiri dari Otoritas Jasa Keuangan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian BUMN, Direktorat Jenderal Pajak-Kementerian Keuangan, Bursa Efek Indonesia, dan Komite Nasional Kebijakan Governance serta Ikatan Akuntan Indonesia.
BACA JUGA: PKT Borong 3 Penghargaan dari Pemprov Kaltim
Direktur Keuangan dan Umum Pupuk Kaltim Qomaruzzaman mengatakan pihaknya merasa sangat bangga atas penghargaan bergengsi Annual Report Award 2022.
Menurutnya, penghargaan ini mencerminkan upaya dan dedikasi kami dalam menjalankan praktik bisnis yang transparan dan bertanggung jawab.
"Bagi kami di Pupuk Kaltim, GCG bukan sekadar audit dan kewajiban terkait transparansi serta kontrol keuangan, melainkan merupakan alat bagi kami untuk mencapai tujuan bisnis di masa depan," kata Qomaruzzaman seperti dikutip, Senin (4/12).
Qomaruzzaman menyebut dengan kepercayaan yang diberikan melalui penghargaan ARA ini, PKT berkomitmen untuk terus menerapkan praktik GCG.
"Tidak hanya dalam jangka pendek, melainkan untuk menjadikannya sebagai "budaya" yang melekat dalam setiap aktivitas bisnis dan operasional kami," jelasnya.
Keberhasilan Pupuk Kaltim sebagai juara kedua dalam kategori Non Go Publik Non Keuangan menegaskan posisi Pupuk Kaltim sebagai pemimpin khususnya pada sektor industri pupuk dan petrokimia di Indonesia.
Laporan keuangan Pupuk Kaltim yang transparan, dengan total akumulasi pendapatan bersih sebesar Rp 14,59 triliun dan membagikan dividen sebesar Rp 5,2 triliun.
Pupuk Kaltim menerapkan prinsip-prinsip GCG TARIF (transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, dan fairness) yang didukung oleh inovasi dan pengembangan berbagai aplikasi sebagai penunjang GCG di perusahaan.
Dia menegaskan GCG sejalan dengan tekad PKT untuk menjadi top leader industri petrokimia di kawasan Asia Tenggara dan Asia Pasifik.
“Kami percaya penerapan GCG merupakan salah satu kunci keberlangsungan operasional dan keberhasilan kami dalam mencapai target kinerja positif," ungkap Qomaruzzaman.
Adapun ARA 2022 memiliki unsur penilaiannya, penyelenggarakan menggunakan beberapa kriteria yang selaras dengan ketentuan OJK dan Pedoman Umum Governansi Korporat Indonesia (PUGKI) 2021, serta ASEAN CG Scorecard.(mcr10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul