jpnn.com, JAKARTA - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III dan PT Kereta Api Indonesia (KAI) menjalin kerja sama melalui penandatanganan MoU Pemanfaatan Fasilitas, Optimalisasi Bisnis dan Aset, Serta Logistic Supply Chain di Jakarta, Jumat (20/11).
Dalam sambutannya Presiden Direktur Pelindo III U Saefuddin Noer menuturkan MoU ini selaras dengan lima prioritas utama Kementerian BUMN, antara lain inovasi proses bisnis dengan optimalisasi keunggulan teknologi.
BACA JUGA: Dirut Pelindo III: Penerapan Core Values AKHLAK Tingkatkan Kinerja
Saefudin juga menegaskan MOU ini merupakan implementasi dari Core Values BUMN yang diangkat Menteri BUMN Erick Thohir yaitu AKHLAK.
“Kolaborasi ini merupakan bukti pelaksanaan AKHLAK sebagai Core Values BUMN, yaitu Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif,” tutur U Saefuddin Noer.
BACA JUGA: Dicibir Warganet Gegara Terima Cinta Vicky Prasetyo, Kalina Ocktaranny Bilang Begini
Di samping itu, kolaborasi ini juga menunjukkan bahwa Core Values AKHLAK BUMN ini merupakan living values.
Di mana nilai-nilai yang dapat hidup dan diterapkan bukan sekedar slogan semata, Saefudin menyatakan dengan adanya nota kesepahaman ini diharapkan bisa meningkatkan pelayanan untuk membuka peluang investasi seluas-luasnya, sehingga nantinya akan meningkatkan perekonomian nasional sebagai bentuk loyalitas kepada negara.
BACA JUGA: Rencana Merger INKA-KAI Dinilai Kurang Tepat
“Melalui Nota Kesepahaman ini, kami sangat berharap bisa melakukan inovasi pada proses bisnis logistic supply chain yang berdampak pada penurunan biaya logistik, serta terkait revitalisasi aset dan jalur kereta di TPS (Terminal Petikemas Surabaya), TPKS (Terminal Peti Kemas Semarang) dan Tanjung Intan Cilacap,” ungkapnya.
Lebih jauh menurut nakhkoda Pelindo III ini, dengan adanya simplifikasi ini diharapkan akan membawa dampak positif bagi daerah maupun pusat. Selain itu, di tengah pandemi ini dapat mengurangi biaya pada jalur produksi serta distribusi dan memberikan kemudahan aliran produk dari perusahaan kepada konsumen.
Sementara itu, Dirut PT Kereta Api Indonesia Didik Hartantyo mengatakan perseroan akan memberikan kemudahan bagi pemilik barang atau pelaku logistik yang akan mengirimkan barang dari dan menuju Pelabuhan melalui angkutan kereta api.
“Nota Kesepahaman ini hendaknya bisa segera ditindaklanjuti oleh para pihak dengan berpegang pada Good Corparate Governance yang selanjutnya dapat memberikan nilai tambah bagi masing-masing perusahaan dan tentunya memberikan manfaat kepada masyarakat umumnya, khususnya pengguna layanan logistik kereta api dan pelabuhan," tandas Didik.(chi/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Yessy