JAKARTA - Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso mengaku ada pihak-pihak tertentu yang akan mendongkelnya dari posisinya. Ia merasa telah dipolititasi melalui pemberitaan.
Hal itu menyusul kunjungannya ke Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Sukamiskin, Bandung pada hari Sabtu lalu. Dan dikabarkan bertemu dengan terdakwa korupso Alquran Fadh El Fouz. "Saya agak sedih juga teman-teman di dalam saya ada segelintir pimpinan teras yang seperti sengaja menggerakkan pemberitaan dan seterusnya," kata Priyo di DPR, Jakarta, Senin (3/6).
Politikus Partai Golkat itu menilai kalau memang ingin mengganti posisinya seharusnya dilakukan dengan baik-baik. Apalagi tak lama lagi akan ada pemilihan umum (pemilu).
"Menurut saya kalau ingin mengganti posisi saya di manapun, ya sebentar lagi pemilu tinggal setahun lagi, silakan saja. Caranya yang baik, tidak harus dengan cara seperti ini," terang Priyo.
Sementara itu Wakil Ketua Umum Partai Golkar Syarif Tjitjip Sutardjo mengatakan, tidak ada upaya untuk mendongkel posisi Priyo. "Enggak ada sama sekali yang incar-incar posisi," kata Syarif.
Golkar lanjut Syarif, akan meminta klarifikasi kepada Priyo terkait kunjungannya ke Lapas Sukamiskin. Apakah Priyo menjalankan tugas DPR atau untuk kepentingan lain. "Kita akan klarifikasi dia dulu," kata dia. (gil/jpnn)
Hal itu menyusul kunjungannya ke Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Sukamiskin, Bandung pada hari Sabtu lalu. Dan dikabarkan bertemu dengan terdakwa korupso Alquran Fadh El Fouz. "Saya agak sedih juga teman-teman di dalam saya ada segelintir pimpinan teras yang seperti sengaja menggerakkan pemberitaan dan seterusnya," kata Priyo di DPR, Jakarta, Senin (3/6).
Politikus Partai Golkat itu menilai kalau memang ingin mengganti posisinya seharusnya dilakukan dengan baik-baik. Apalagi tak lama lagi akan ada pemilihan umum (pemilu).
"Menurut saya kalau ingin mengganti posisi saya di manapun, ya sebentar lagi pemilu tinggal setahun lagi, silakan saja. Caranya yang baik, tidak harus dengan cara seperti ini," terang Priyo.
Sementara itu Wakil Ketua Umum Partai Golkar Syarif Tjitjip Sutardjo mengatakan, tidak ada upaya untuk mendongkel posisi Priyo. "Enggak ada sama sekali yang incar-incar posisi," kata Syarif.
Golkar lanjut Syarif, akan meminta klarifikasi kepada Priyo terkait kunjungannya ke Lapas Sukamiskin. Apakah Priyo menjalankan tugas DPR atau untuk kepentingan lain. "Kita akan klarifikasi dia dulu," kata dia. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jenazah Pelaku Bom Poso Dibawa ke Palu
Redaktur : Tim Redaksi