Produksi Padi Diprediksi Naik

Rabu, 07 November 2012 – 12:22 WIB
JAMBI- Angka ramalan (ARAM II) produksi padi tahun 2012 di Provinsi Jambi  diperkirakan mencapai 662.091 ton gabah kering giling (GKG).  Jumlah ini mengalami peningkatan 15.451 ton atau 2,39 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Ini terungkap berdasarkan data BPS Provinsi Jambi.

Kepala BPS Provinsi Jambi Yos Rusdiansyah mengatakan untuk luas lahan, datanya didapatkan dari Dinas terkait seperti Dinas Pertanian. Sementara untuk produktivitas ini bekerjasama dengan instansi terkait dengan melibatkan petugas kecamatan. “BPS memiliki petugas kecamatan dan juga instansi terkait yang juga bertugas di kecamatan. Ini untuk produktifitas,”jelasnya.

 Dimana, hasilnya, ARAM II produksi padi tahun 2012 di Provinsi Jambi  diperkirakan mencapai 662.091 ton gabah kering giling (GKG).  Jumlah ini mengalami peningkatan 15.451 ton atau 2,39 persen dibandingkan tahun sebelumnya. “Kenaikan produksi ini terjadi karena adanya peningkatan luas panen seluas 1.790 hektar atau 1,14 persen. Selain itu juga ada peningkatan produktifitas sebesar 0,51 kuintal per hektarnya atau 1,24 persen,”jelasnya.

Produks i padi Provinsi Jambi tahun 2012 memberikan sumbangan terhadap produksi padi nasional sebesar 0,96 persen. Sedangkan kontribusi pulau Sumatera yang terdiri dari 10 provinsi  terhadap produksi padi nasional sebesar 23,34 persen dan kontribusi terbesar masih disumbangkan
oleh Pulau Jawa, yakni lebih dari 50 persen.

Berbeda dengan padi, angka Ramalan II (ARAM II) produksi kedelai tahun 2012 diperkirakan sebesar 3.853 ton biji kering.  Dibandingkan produksi tahun 2011, terjadi penurunan produksi sebesar 1.816 ton (-32,03 persen). Penurunan produksi kedelai tahun 2012 terjadi karena menurunnya luas panen seluas 1.506 hektar (-33,00 persen) dan produktivitas naik sebesar 0,18 kw/ha (1,48 persen).

Perkembangan produksi kedelai selama tiga tahun terakhir mengalami fluktuasi. Pada tahun 2011 mengalami peningkatan produksi sebesar 6,56 persen. Sementara itu, tahun 2012 produksinya hanya mencapai 3.853 ton biji kering, masih dibawah produksi tahun 2011 yang mencapai 5.669 ton biji kering.

Produksi kedelai tahun 2012 memberikan kontribusi terhadap produksi kedelai nasional diperkirakan sebesar 0,49 persen, lebih kecil dibanding kontribusi pada tahun 2011 yang mencapai 0,67 persen. Sedangkan kontribusi Pulau Sumatera terhadap produksi kedelai nasional pada tahun 2012 sebesar 12,17 persen. Sementara itu, lebih dari 50 persen kedelai dihasilkan oleh Pulau Jawa (nid)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Potensi SDA Jangan Dipasrahkan ke Daerah

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler