CALIFORNIA - Seorang professor di University of California, Lynn Kimsey, mengklaim telah menemukan spesies tawon raksasa di Sulawesi, baru-baru ini. Ia mengklaim temuannya ini sebagai spesies baru yang belum pernah terungkap ditemukan.
Yang membuat istimewa, tawon ini memili ukuran yang jauh lebih besar dari tawon pada umumnya, yakni mencapai dua setengah inch atau sekitar tujuh centimeter. Selain itu sang penemu menyebut tawon pekerja ini memiliki rahang yang cukup besar.
‘’Rahangnya begitu begitu besar, saat menutup (mulut) mereka menyimpannya di kedua sisi kepala. Saat rahang itu membuka panjangnya melebihi panjang kaki depan tawon jantan,’’ kata Lynn sebagaimana dikutip Daily Mail, Jumat (23/3) waktu setempat.
Menurut Kimsey, tawon raksasa itu ditemukan di Pegunungan Mekongga, di Sulawesi Tenggara. Posturnya yang besar dan daya serangnya yang agresif tak ubahnya seperti komodo dalam dunia tawon.
‘’Saya akan menamainya Tawon Garuda, simbol nasional Indonesia,’’ tambah Kimsey. ‘’Pertama kali melihat tawon ini saya tau ada suatu hal yang tidak biasa,’’ ibuhnya.The first time I saw the wasp I knew it was something really unusual," paparnya.
Rahangnya yang besar berperan besar dalam pertahanan diri dan berlangsungnnya siklus reproduksi. "Dalam speies lain pada genus ini, para pejantan di depan pintu sarang. Ini adalah tugas untuk melindungi sarang dari parasit dan penyerang dan untuk pekerjaan ini pejantan diizinkan mengawini tawon betina setiap kali kembali ke sarang. Inilah cara menjamin ketersediaan benih dari pejantan,’’ pungkasnya.(zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Uni Eropa Izinkan Serangan Darat ke Somalia
Redaktur : Tim Redaksi