Profil Brigjen Hendro Pandowo yang Diisukan Gantikan Ferdy Sambo, Pernah Gerebek Markas FPI

Jumat, 15 Juli 2022 – 04:59 WIB
Wakapolda Metro Jaya Brigjen Hendro Pandowo. Dok Humas Polri

jpnn.com, JAKARTA - Isu pergantian posisi Kadiv Propam Polri yang saat ini dijabat Irjen Ferdy Sambo muncul setelah heboh kasus baku tembak antarpolisi pada Jumat (8/7) lalu.

Beredar kabar, Brigjen Hendro Pandowo yang saat ini menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya disebut sebagai calon kuat pengganti Ferdy Sambo.

BACA JUGA: Irjen Ferdy Sambo Diganti Brigjen Hendro Pandowo? Kombes Nurul Azizah & Irjen Dedi Kompak

Sosok Brigjen Hendro merupakan polisi yang berpengalaman di bidang reserse. Dia juga pernah menduduki posisi strategis di Divisi Propam Polri.

Berdasar catatan JPNN, polisi kelahiran 19 Januari 1969 itu sempat menjadi Karoprovos Divpropam Polri sebelum menjadi orang nomor dua di Polda Metro Jaya.

BACA JUGA: Wartawan Diintimidasi di Dekat Rumah Ferdy Sambo, Irjen Dedi Langsung Telepon Orang Ini

Hendro juga lebih senior ketimbang Ferdy Sambo. Hendro diketahui lulusan Akpol 1991 sementara Ferdy Sambo jebolan 1994.

Antara Ferdy dan Hendro juga sama-sama sering bertugas di Polda Metro Jaya. Pada 2015, Hendro sempat menjadi Kapolres Metro Jakarta Pusat (Jakpus) dengan pangkat kombes. Di tahun yang sama, Ferdy menjabat sebagai Wadirreskrimum Polda Metro Jaya dengan pangkat AKBP.

BACA JUGA: Rocky Gerung Ungkap 2 Fakta Baku Tembak di Rumah Irjen Sambo, Ada yang Sensasional

Sosok Hendro juga sempat heboh ketika 2014. Saat itu, polisi kelahiran Malang, Jawa Timur tersebut ikut penggerebekan di markas FPI, Petamburan, Jakpus.

Ketika itu, ada puluhan anggota FPI dijadikan tersangka terkait kerusuhan menolak Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai Gubernur DKI Jakarta. Satu dari puluhan tersangka itu adalah Novel Bamukmin.

Kasus menonjol lainnya yang ikut ditangani Hendro, yakni bom bunuh diri di Sarinah, Jakpus. Dia bersama tim Polda Metro Jaya dan Densus 88 Antiteror mengungkap kasus bom bunuh diri yang sempat menghebohkan publik tersebut.

Hendro menjabat Kapolres Metro Jakpus sampai 2016, kemudian dia ditarik ke Bareskrim Polri dalam rangka melanjutkan pendidikan.

Setelah selesai pendidikan, Hendro dipercaya menjadi Kapolrestabes Bandung. Dua tahun bertugas di Polda Jawa Barat, pada 2018, dia ditarik ke Mabes Polri menjadi Karoprovos Divpropam Polri.

Lalu, pada 2020, polisi yang memiliki tiga orang anak itu dipercaya menjadi Wakapolda Metro Jaya sampai sekarang.

Terkait isu pergantian posisi Kadiv Propam ini, Mabes Polri mengaku belum bisa memastikan.

“Belum ada, belum ada pergantian,” kata Kabagpenum Divhumas Polri Kombes Nurul Azizah, Kamis (14/7).

Senada dengan Azizah, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo juga mengaku saat ini posisi Kadiv Propam masih dijabat Ferdy Sambo.

“Belum ada (pergantian kadiv propam), sudah saya tanyakan ke SDM,” kata Dedi.

Aksi baku tembak di kediaman Ferdy Sambo menewaskan salah satu anggota Polri, Brigadir Nofryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Brigadir J merupakan sopir pribadi Putri Candrawathi, istri Kadiv Propam Polri.

Adapun yang menembaknya adalah Bharada E, ajudan pribadi Irjen Ferdy Sambo.

Penembakan ini dipicu aksi pelecehan dan pengancaman yang dilakukan Brigadir J terhadap Putri Ferdy Sambo. (cuy/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pria Berambut Cepak Menghapus Rekaman Wawancara Wartawan di Sekitar Rumah Ferdy Sambo


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler