Program 10 Rumah Aman dan Jakmania Bersinergi Sediakan APD

Sabtu, 25 April 2020 – 04:34 WIB
Ilustrasi COVID-19. Foto: diambil dari pixabay

jpnn.com, JAKARTA - Karya kreatif dan produktif terus ditunjukan para anggota The Jakmania. Bersinergi bersama program 10 Rumah Aman, pendukung Persija Jakarta tersebut menghasilkan alat pelindung diri (APD).

Fokusnya adalah hazmat suit. Home industri ini pun jadi oase di tengah beratnya tekanan ekonomi sebagai impact negatif pandemi covid-19.

BACA JUGA: Kepala Daerah Termuda Positif Covid-19, Semoga Cepat Sembuh

Mantan Kabid Litbang (Penelitian dan Pengembangan) The Jakmania Fahru Rahman menjelaskan, pihaknya tergerak untuk ikut membuat APD secara mandiri.

“Bahan bakunya ada dan sesuai standar. Apa yang kami lakukan semoga bisa membantu upaya penanganan covid-19. Terkait dengan APD, kami ini fokus kepada Hazmat Suit,” jelasnya, Sabtu (25/4).

BACA JUGA: Belum Sehari, Aplikasi COVID-19 Australia Sudah Diunduh Jutaan Kali

Dia menambahkan, produk dikembangkan dari spunbond. Produksinya cukup besar dalam beberapa pekan terakhir. Proses pembuatannya relatif rumit karena butuh ketelitian tinggi.

“Ada beberapa varian yang kami tawarkan. Selain hazmat suit, kami juga siap memproduksi masker kalau dibutuhkan,” katanya.

Industri rumahan ini sudah memproduksi sekitar 2.000 hazmat suit. Durasinya hanya 3 pekan.

Kapasitas produksinya bisa mencapai 3.000 hingga 4.000 hamzat suit per pekannya. Ada beberapa varian yang ditawarkan, seperti grid 75 Gram.

Harga per pax yang ditawarkan sekitar Rp 75 Ribu. Selain 75 gram, ada juga varian 65 gram. Karena alasan teknis, mereka tidak memproduksi hazmat suit varian 50 Gram.

“Adapun 50 Gram itu terlalu tipis sehingga takutnya mudah sobek,” papar Fahru.

Saat ini, distribusi hazmat suit mereka mengalir ke relawan dan puskesmas. Jumlah pesanannya cukup kompetitif dengan angka minimal 50 pax.

Meski demikian, konsumen tetap dihadapkan pada regulasi ketat. Transaksi hazmat suit hanya terjadi untuk tujuan sosial kemanusiaan.

“Jumlah Hazmat Suit yang terjual lumayan. Transaksi terbesar kami mencapai 100 pax hazmat suit. Namun, kami tetap selektif,” katanya.

Mantan Ketua Umum The Jakmania Danang Ismartani mendukung kreativitas The Jakmania.

Menurut dia, produksi APD sangat positif. Apalagi, APD dibutuhkan di tengah pandemi covid-19 seperti saat ini. Secara ekonomi juga bagus.

“Ada jaminan income bagi warga. Yang jelas, semua dilakukan menurut protokol kesehatan pemerintah. Jakarta akan menjadi kota yang sehat kembali,” ujar Danang.

Kepala Staf Presiden Moeldoko menjelaskan, segala upaya untuk mengurangi tekanan covid-19 harus diapresiasi. Pihaknya sangat beterima kasih atas inisiatif kreatif dari masyarakat.

“Memang sudah seharusnya semua kompak bergotong royong. Hal ini tentu bagus. Yang jelas, industri APD tetap selektif memilih pasar,” tutur Moeldoko. (jos/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler