jpnn.com, JAKARTA - Menyiapkan generasi muda menuju Indonesia Emas 2045 banyak caranya. Salah satunya lewat program Skilled Youth yang digeber Citi Indonesia dan Indonesia Business Links (IBL).
Skilled Youth (Muda Terampil) merupakan program yang membekali anak muda dengan keterampilan hidup, baik itu soft skills maupun hard skills.
BACA JUGA: Harapan Menpora Amali di Milad ke-66 SEMMI: Wujudkan Indonesia Maju!
CEO Citi Indonesia, Batara Sianturi mengatakan, saat ini, Indonesia sudah mulai memasuki masa bonus demografi, yang mana jumlah penduduk usia produktif (15 - 64 tahun) mendominasi.
Berdasarkan hasil sensus penduduk tahun 2020, persentase penduduk usia produktif terhadap total populasi Indonesia pada 2020 sebesar 70,72 persen dan akan terus berkembang di tahun-tahun berikutnya.
BACA JUGA: Ajakan Menag Yaqut untuk Generasi Muda Kristen, Lugas!
"Ini menuntut generasi muda Indonesia untuk memiliki daya saing tinggi dan keterampilan mumpuni agar terus berkembang di masa mendatang," kata Batara Sianturi dalam webinar 'Kemitraan Multipihak dalam Mempersiapkan Generasi Muda Menuju Indonesia Emas 2045', baru-baru ini.
Oleh karenanya, Citi Indonesia secara aktif mendukung kelangsungan program Skilled Youth agar bisa membekali dan mempersiapkan generasi muda dalam memimpin Indonesia di kemudian hari.
BACA JUGA: Wujudkan Inklusi Sosial, Citi Indonesia Serukan Kesetaraan Gender
Selaras dengan misi global Citi dan Citi Foundation, Pathways to Progress, lanjut Batara, pihaknya berupaya terus memberdayakan generasi muda dengan meningkatkan kesempatan kerja dan peluang ekonomi mereka.
Dia menyebutkan, hingga saat ini, program Skilled Youth berhasil menjangkau dan membekali sebanyak 2.850 generasi muda.
"Kami pun berharap program ini mampu terus menebar manfaat dan meningkatkan kemampuan kerja serta keahlian kewirausahaan para generasi muda,” lanjut Batara.
Sementara itu, Ketua Pembina Indonesia Business Links (IBL) Heru Prasetyo mengatakan, program Skilled Youth telah berkontribusi dalam menyiapkan Indonesia Emas tahun 2045.
Diharapkan agar program ini mampu meningkatkan kesiapan anak muda untuk bekerja maupun berwirausaha.
Lebih lanjut dijelaskan Heru Prasetyo, program ini merupakan sebuah inisiasi global yang bertujuan menurunkan angka pengangguran generasi muda. Mereka diberikan pelatihan karakter, pelatihan keterampilan kerja, pelatihan manajemen bisnis, bimbingan karier, serta mentoring bisnis.
"Program Skilled Youth pun telah berperan aktif dalam meningkatkan dan memberdayakan sumber daya generasi dengan kualitas baik agar siap masuk ke dunia industri, baik sebagai karyawan maupun sebagai wirausaha," tuturnya.
Selama enam tahun berjalan, program Skilled Youth telah berhasil menjangkau lebih dari 2.850 anak muda di wilayah Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Bandung dan sekitarnya.
Acting Executive Director IBL Yayan Cahyana menambahkan, sejak 2015, program ini telah memberikan dampak positif kepada generasi muda di Indonesia. Berbagai capaian sudah dihasilkan dan berbagai tantangan telah dihadapi selama pelaksanaan program.
"Hal ini bisa menjadi pembelajaran bagi program-program pemberdayaan pemuda selanjutnya," ucapnya.
Yayan Cahyana menambahkan, webinar ini bertujuan memahami strategi pemerintah menuju Indonesia Emas 2045, khususnya dalam menyiapkan kompetensi generasi muda dengan memahami upaya-upaya serta kolaborasi yang dapat dilakukan multipihak.
“Webinar ini sebagai forum pembelajaran tentang pemberdayaan pemuda di Indonesia, " pungkas Yayan Cahyana. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BPIP dan TNI Bersinergi Siapkan Strategi Bumikan Nilai Pancasila
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad