JAKARTA - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Silaturahmi Nasional (Silatnas) Partai Amanat Nasional (PAN), mulai Jumat (9/12) hingga Minggu (10/12) di Jakarta, digunakan sebagai ajang untuk mengevaluasi program-program pemerintahForum itu juga untuk mencari solusi bagi program PAN yang ternyata tidak berjalan sesuai rencana
BACA JUGA: Tak Wajar, Setahun Harta Anggota DPR Naik Rp 1 Miliar
"Begitu juga sebaliknya, bagaimana agar program-program PAN di daerah bisa mendapatkan solusi langsung dari pusat langsung
Menurutnya, jika ada keberhasilan program pemerintah di bawah kementrian yang menterinya berasal dari PAN, maka partai pimpinan Hatta Rajasa itu akan diuntungkan. "Sebab masyarakat akan semakin menaruh kepercayaan kepada PAN," jelasnya.
Lebih lanjut Refi mengatakan, ada beberapa program PAN yang saat ini sudah berjalan
BACA JUGA: Golkar Jakarta Panaskan Mesin Politik
Di antaranya pengembangan usaha kecil dan menengah, pendampingan ataupun advokasi bagi petani dan buruh, kursus kebangsaan, serta menggenjot penanaman binit pohon di semua daerahDia juga mengajak program Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) yang digagas oleh Ketua Umum PAN, Hatta Rajasa selaku Menteri Koordinator Perekonomian, juga harus ikut disukseskan kader PAN
BACA JUGA: Pemilu 2014, Suara Demokrat Akan Turun
"Karena sejatinya partai itu fungsinya adalah artikulasi, agregasi, dan menyerap aspirasi rakyat untuk kemudian memperjuangkannya," katanya.Karenanya, terang dia, Silatnas dan Rakernas PAN merupakan upaya mewujudkan efefektifitas kerja nyata agar program partai berlogo matahari itu bisa dirasakan langsung oleh rakyat"Ini wujud dari cara PAN mencari solusi atas persoalan yang dihadapi bangsa ini," lanjut mantan Ketua Presidium GMNI periode 2002-2005 itu.
Di Silatnas dan Rakernas, kader PAN membawa program dan mencari penyelesaian bersama di hadapan tiga menteri dari PAN, yakni Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, dan Menpan dan RB Azwar Abubakar(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 2012, Setgab Dipastikan Bubar
Redaktur : Tim Redaksi