Program StartUp Campus Ajak Generasi Muda Kembangkan Kompetensi

Kamis, 01 Juli 2021 – 23:35 WIB
Pembina Achmad Zaky Foundation, Achmad Zaky. Foto: Instagram achmadzaky

jpnn.com, JAKARTA - Program StartUP Campus 2021 mengajak mahasiswa di seluruh Indonesia untuk memaksimalkan potensinya dengan menghasilkan ide startup yang bernilai, bermanfaat, dan layak.

Diinisiasi oleh Achmad Zaky Foundation dan didukung oleh Kementerian Pendidikan,Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), StartUp Campus menjadi bagian dari implementasi Program Kampus Merdeka.

BACA JUGA: Menko Airlangga Beberkan Strategi untuk Tingkatkan Ekspor

Pembina Achmad Zaky Foundation, Achmad Zaky memaknai StartUP Campus sebagai momentum untuk memberikan kesempatan bagi generasi muda Indonesia mendapatkan ilmu dan keterampilan secara langsung di dunia startUp.

Harapannya, dengan banyaknya keterlibatan mahasiswa dan warga kampus di seluruh Indonesia, startup nasional akan terus bertumbuh dan memiliki daya saing tinggi di bidang teknologi digital.

BACA JUGA: Dikabarkan Putus dengan Harris Vriza, Ria Ricis Ngakunya Begini

"Industri digital bertumbuh dengan cepat di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Melalui StartUp Campus kami ingin mengajak dan memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk menciptakan inovasi terbaiknya di bisnis rintisan yang berkualitas. Kami percaya bahwa potensi dan talenta generasi muda Indonesia di sektor teknologi dan kreatif sangat besar," kata Zaky.

Zaky menjelaskan StartUp Campus memiliki semangat yang sama dengan Kampus Merdeka Kemendikbudristek, yaitu memberikan kesempatan kepada para akademisi untuk mendapatkan pengalaman langsung dengan membangun karir dan bisnis di dunia startup.

BACA JUGA: Layanan E-Channel BTN Kini Makin Mudah dan Diminati Nasabah

Zaky juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi tinggi kepada sejumlah lembaga yang terlibat dalam program ini seperti Kemendikbudristek, Endeavour Indonesia, 500 Startups dan berbagai pihak lainnya yang memungkinkan program Startup Campus dapat terwujud.

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbudristek Nizam menyampaikan StartUp Campus memiliki arti penting bagi para mahasiswa untuk membangun Entrepreneurship.

Kreativitas anak muda Indonesia sungguh luar biasa dan harus terus diakselerasi agar bertumbuh dari startUp entrepreneur hingga menjadi sociopreneur.

“Pemerintah akan mendukung penuh setiap inisiatif untuk mengembangkan semua potensi yang dimiliki bangsa ini, termasuk melahirkan startup - startup sociopreneur berstandar internasional. Kolaborasi yang ditunjukkan  Ahmad Zaky Foundation dan para mitranya merupakan contoh positif bagi anak-anak muda Indonesia,” ucap Nizam.

Dalam kesempatan yang sama, Managing Partner of 500 Startups Khailee Ng menyampaikan, StartUp Campus merupakan kesempatan yang luar biasa bagi mahasiswa di Indonesia untuk menunjukkan kemampuannya dalam menciptakan karya dan inovasi digital.

“Kami ingin program ini dapat mendorong  mahasiswa di seluruh Indonesia untuk merintis karir sebagai innovator di dunia start up nasional dengan ide dan inovasi yang orisinil,” ucapnya. 

Sebelum mengikuti pembelajaran Program StartUP Campus, para peserta harus membentuk tim yang terdiri dari minimal 2 orang dengan ide start up yang baik sebagai kriteria penilaian.

Pendaftaran StartUp Campus periode kedua dibuka mulai dari 1 Juli hingga 15 Juli 2021 yang nantinya peserta akan mengikuti 3 tahapan seleksi, yakni proses administrasi, penjelasan ide startup dan profil tim, serta wawancara di proses akhir. 

Setelah lulus dari proses seleksi, para peserta akan diberikan pelatihan berbasis daring, bimbingan dan saling berinteraksi dalam mengembangkan sebuah ide dengan para pakar dan expert di dunia start up.

Para peserta nanti juga akan difasilitasi dengan konten pembelajaran berkualitas tinggi, mentor dan tenaga pengajar profesional di industri Startup.

“Para mahasiswa yang menjadi peserta StartUP Campus akan diberikan pengalaman secara langsung untuk mengembangkan sebuah prototipe produk atau ide bisnis dengan bimbingan dan pengajaran dari para ahlinya,” tambah Maryati.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler