Progres Pembangunan Pesat, Meikarta Terus Lakukan Topping Off

Kamis, 22 Agustus 2019 – 01:40 WIB
Presdir PT Mahkota Sentosa Utama Reza Chatab (kiri), Chief Finance Officer Meikarta Indri (2 kiri), Chief Development Officer Meikarta Huang Chung Hsiun (2 kanan), dan GM Assistant of CCFED Indonesia Liu Yipeng (kanan).

jpnn.com, JAKARTA - Progres pembangunan proyek Meikarta terbilang sangat pesat. Pengembang pun terus melakukan topping off.

Terbaru, pengembang Meikarta melakukan topping off empat tower di dua blok pada Sabtu (17/8).

BACA JUGA: Surabaya Pasar Seksi Pengembang Properti Australia

“Biasanya satu tower memerlukan waktu 3-4 tahun. Kami dalam waktu dua tahun sudah ada empat tower yang topping off,” kata Head of Sales Meikarta Ferry Thahir.

BACA JUGA: Yuk Ikut Meikarta Colour Fun Run, Dijamin Seru

BACA JUGA: Yuk Ikut Meikarta Colour Fun Run, Dijamin Seru

Ferry menambahkan, dalam beberapa bulan ke depan Meikarta akan melakukan serah terima (hand over) kunci kepada pemilik unit.

"Kami mendapat kesempatan untuk menunjukkan bahwa kami memang serius untuk menyelesaikan pembangunan itu semua,” imbuhnya.

BACA JUGA: Tubuh Naryo Sempat Terseret 20 meter

Dia menjelaskan, pihaknya menjadikan HUT ke-74 Indonesia sebagai momen untuk memerdekakan warga guna mendapat hunian dengan cicilan yang ‎ringan dan tetap berkualitas.

“Meikarta diluncurkan pada 17 Agustus 2017. Ini, kan, Indonesia banget," ujar Ferry.

Dia juga menepis fakta yang menyebutkan bahwa apartemen selama ini hanya untuk kalangan tertentu.

Menurut Ferry, harga apartemen Meikarta sangat terjangkau sehingga bisa dimiliki oleh siapa pun.

Ferry menambahkan, saat semua harga properti tinggi pada 2014, 2015 dan 2016, pihaknya melihat kalangan masyarakat ekonomi menengah ke bawah belum ada yang memikirkan untuk ketersediaan properti.

“Saat itulah Meikarta hadir pada 17 Agustus 2017. Dengan harapa, bagi masyarakat yang belum memiliki properti dapat memiliki hunian dengan harga yang terjangkau," jelas Ferry.

Saat pertama kali diluncurkan, lanjut Ferry, unit tipe studio di Meikarta masih ditawarkan dengan banderol harga Rp 120 juta.

"Saat itu animonya besar sekali. Ini yang ingin kami lanjutkan terus menyediakan hunian dengan harga terjangkau, tetapi tetap berkualitas," tuturnya. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lahan Makin Sempit, Pembangunan Permukiman di Batam akan Vertikal


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler