Promosi dan Degradasi Masih Belum Jelas, Juara Kejurnas PBSI 2024 Berharap Hal Ini

Rabu, 18 Desember 2024 – 21:15 WIB
Selebrasi pasangan Nawaf Khoiriyansyah/Luna Rianty Saffana seusai menjadi juara Seleknas PBSI 2024 di GOR UNJ, Rawamangun. Foto: Humas PP PBSI

jpnn.com, JAKARTA - Kepengurusan PBSI periode 2024–2028 masih belum mengumumkan komposisi pemain yang akan menghuni Pelatnas Cipayung.

Dijadwalkan sebelumnya pada Rabu (17/12), sejatinya pengumuman promosi dan degradasi pemain Pelatnas Cipayung bersamaan dengan penunjukan komposisi pelatih.

BACA JUGA: Dapat Ucapan Terima Kasih, Naga Api Tak Masuk Bursa Pelatih Baru PBSI?

Mundurnya waktu pengumuman membuat banyak para pemain taruna yang menjadi juara di Kejurnas 2024, menunggu proses pemanggilan tersebut.

Pasangan Nawaf Khoiriyansyah/Luna Rianty Saffana yang menjadi juara di Kejurnas 2024 kini masih menunggu pemanggilan tersebut.

BACA JUGA: Gebrakan Terbaru PBSI, Seleksi Pelatih Baru Secara Terbuka, Ingin Cari Figur Kompeten

Ganda campuran binaan Gideon Badminton Academy itu masih belum mengetahui mekanisme promosi dan degradasi musim ini.

Keduanya berharap dengan gelar juara di Kejurnas PBSI 2024 bisa membuat mereka masuk Pelatnas Cipayung, tanpa melewati proses seleksi nasional (Seleknas).

BACA JUGA: Kejurnas PBSI 2024 Dipastikan Seru, Deretan Pemain Pelatnas Cipayung Turun Gunung

“Sejauh ini kami belum tahu seperti apa prosesnya. Namun, gelar juara Kejurnas PBSI 2024 membuat kami percaya diri ada pemain kami bisa untuk menembus Pelatnas Cipayung,” ujar Nawaf saat dihubungi JPNN.com.

Senada dengan anak asuhannya, pelatih Gideon Badminton Academy yakni Irfan Fadhilah.

Pria kelahiran 1 Januari 1991 itu juga belum mengetahui proses promosi dan degradasi Pelatnas Cipayung tahun ini.

Mantan pasangan dari Weni Anggaraini berharap PBSI bisa memberikan kesempatan kepada anak asuhannya masuk Pelatnas Cipayung setelah menjadi juara Kejurnas 2024.

“Saya sebenarnya berharap selain lewat jalur Seleknas ada jalur pemantauan. Tapi semuanya coba saya persiapkan baik untuk Nawaf/Luna maupun pasangan lainnya. Pastinya juara Kejurnas PBSI 2024 seharusnya bisa menjadi pertimbangan,” ujar pemain jebolan PB Jaya Raya itu.

Nawaf Khoiriyansyah/Luna Rianty Saffana menjadi juara Kejurnas PBSI 2024 seusai mengalahkan rekan satu daerahnya, Sansan Herdiansyah/Feodora Hisanah Eltriannisa dengan skor 21-17, 21-13.

Kiprah Nawaf/Luna sejatinya tahun ini mengesankan seusai sebelumnya menjadi juara Sirnas Premier DKI Jakarta 2024.

Dengan kegemilangannya, pemain binaan legenda Marcus Fernaldi Gideon itu, bahkan dipercaya buat tampil membela Indonesia pada ajang Badminton Asia Junior Championships dan BWF World Junior Championship 2024.

Menarik ditunggu pengumuman berikutnya dari PBSI, mengingat hingga saat ini masih belum jelas mengenai proses promosi dan degradasi pemain Pelatnas Cipayung.

Diharapkan selain melalui proses Seleknas, PBSI bisa mempertimbangkan pemanggilan pemain melalui proses pemantauan.(mcr16/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kepercayaan Diri Pebulu Tangkis Pelapis Pelatnas Cipayung Mulai Terlihat di Thailand International Challenge


Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Muhammad Naufal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler