Nicolas Prost boleh berkilah tak bersalah dalam insiden tabrakannya dengan Nick Heidfeld di seri pembuka Formula E, Beijing Sabtu (13/9). Tapi FIA punya keputusan lain. Karena dianggap menyebabkan kecelakaan parah tersebut, putra Alain Prost tersebut disanksi start mundur 10 tempat untuk seri berikutnya di Putrajaya, Malaysia.
Prost, memimpin di hampir seluruh lap pada balapan akhir pekan lalu. Di tikungan terakhir lap penghabisan, mobilnya tiba-tiba menutup raceline Heidfeld yang akan menyalipnya dari sisi dalam. Tabrakan tak terelakkan. Mobil tim Ventury tersebut terpelanting ke udara dan menabrak pagar pembatas trek. Mobil akhirnya mendarat dalam keadaan terbalik.
Awalnya, pembalap e.dams Renault itu menuduh Heidfeld yang terlalu memaksakan untuk menyalip di tikungan sempit. "Kerasnya dampak tabrakan (saat menghajar dinding pembatas) menunjukkan bahwa dia terlalu kecang (jelang tikungan)," tukas Prost seperti dilansir Autosports.
Tapi beberapa saat kemudian, melalui akun Twitter-nya pembalap 33 tahun tersebut akhirnya mengakui bertanggung jawab atas insiden tersebut. "Aku merasa sedih atas terjadinya insiden tersebut. Setelah menyaksikannya melalui video, aku mengaku bertanggung jawab," cuitnya. "Aku benar-benar tidak melihatnya (Heidfeld)," tambahnya.
Dengan dijatuhkannya sanksi tersebut, Prost harus mendapat hasil terbaik dalam kualifikasi. Kalaupun meraih pole di Malaysia nanti, dia akan tetap memulai start dari posisi 11. Apalagi jika hasilnya lebih buruk. (cak)
BACA JUGA: Lihat CR7, Kaki Evan Dimas Gatal Ingin Bermain
BACA ARTIKEL LAINNYA... Madrid Kalah Terus, Ancelotti Mulai Panik
Redaktur : Tim Redaksi