Protes KPK, Sistoyo Minta Pindah Sidang ke Jakarta

Kamis, 01 Maret 2012 – 13:01 WIB

JAKARTA - Aksi pembacokan terhadap Jaksa Sistoyo yang menjadi terdakwa suap seusai persidangan di Pengadilan Tipikor Bandung, kemarin (29/2), membuat tim penasihat hukumnya meradang. Sampai-sampai, penasihat hukum Sistoyo, Firman Wijaya, melayangkan protes ke KPK dan minta persidangan dipindahkan ke Jakarta.

"Saya menyampaikan surat protes dan keberatan terhadap keselamatan Sistoyo yang terancam  dalam proses persidangan," ujar Firman saat ditemui di KPK, Kamis (1/3).

Firman justru curiga aksi pembacokan itu ada kaitannya dengan rencana Sistoyo mengungkap otak suap sebenarnya. "Karena beliau (Sistoyo) ingin mengungkap jelas pelaku sesungguhnya terkait pengangkatan dirinya di kejaksaan Cibinong," sambung Firman.

Dikatakannya pula, harusnya KPK sudah mengantisipasi pengamanan terhadap Sistoyo. Sebab, ancaman atas jaksa di Kejari Cibinong itu sudah terjadi sejak sidang sebelumnya dengan agenda pembacaan surat dakwaan.

 "Sebagai sebuah sistem peradilan modern, ini penghinnaan, Ini (ancaman) terjadi tidak kemarin saja, tapi sejak dakwaan dan tidak ada antisipasi," tuding Firman.

Karenanya Firman meminta agar proses persidangan terhadap kliennya ditunda dulu. Ia beralasan, percuma jika proses peradilan berjalan tetapi aksi vandalisme dibiarkan. "Lebih baik peradilan ditunda dan pindahkan ke Jakarta. Saya kirim juga surat ke LPSK dan Komnas HAM," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, kemarin Sistoyo dibacok oleh seseorang bernama Dede Sugarda. Sistoyo yang baru saja menjalani persidangan dengan agenda pembacaan eksepsi, tiba-tiba dibacok kepalanya. (ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Target Awal Bacok Cirus Sinaga


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler