Provinsi Ini Diprediksi Alami Hujan Ekstrem 3 Hari ke Depan

Minggu, 24 Januari 2021 – 11:10 WIB
Ilustrasi cuaca ekstrem. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi puncak musim hujan masih berpotensi terjadi pada Januari dan Februari 2021.

Oleh sebab itu, BMKG mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap potensi adanya cuaca ekstrem berupa curah hujan dengan kategori tinggi dan sangat tinggi.

BACA JUGA: BMKG Ingatkan Waspada Cuaca Ekstrem pada Puncak Musim Hujan Januari-Februari

Deputi Bidang Meteorologi Guswanto mengatakan, peningkatan tren curah hujan ekstrem ini selain dipicu oleh gangguan skala iklim, juga dikaitkan sebagai dampak perubahan iklim.

"Dari pengamatan BMKG walaupun curah hujan berada pada tingkat sedang, namun masih berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi (banjir dan longsor)," kata Guswanto dalam keterangannya yang diterima, Minggu (24/1).

BACA JUGA: Ada yang Kenal Pemuda Ini? Dia Sudah Ditangkap

"Hal ini tergantung pada daya dukung lingkungan dalam merespon kondisi curah hujan," sambung Guswanto.

Guswanto menambahkan, potensi hujan ekstrem diprediksi untuk tiga hari ke depan, yakni 23-26 Januari 2021 dapat terjadi di wilayah Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Utara Sulawesi Tengah, Papua Barat, dan Papua.

BACA JUGA: Tangis Haru Pecah Saat Jenazah Praka Roy Tiba di Bandung

"Hujan ekstrem tersebut sangat berpotensi menimbulkan dampak bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor yang dapat membahayakan bagi publik, serta hujan lebat disertai kilat atau petir dan gelombang tinggi yang membahayakan pelayaran dan penerbangan," ujar Guswanto. (cr1/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler