jpnn.com - SAMARINDA - Kepala Dinas Sosial Kalimantan Timur Siti Rusmalia Idrus mengatakan, wilayahnya merupakan salah satu provinsi dengan jumlah lokalisasi terbanyak di Indonesia. Totalnya mencapai 24 titik.
Sebanyak 13 di antaranya merupakan lokasi prostitusi terselubung di tengah kota. Adapun jumlah PSK berdasarkan pendataan terakhir menyentuh angka 1.515. Itu menjadikan Kaltim ranking pertama setelah lokalisasi di Jawa Timur ditutup Kemensos, Mei lalu.
BACA JUGA: Singapura Bantah Caplok Pulau Manis
“Sekarang Kaltim juara satu se-Indonesia,” sebut Rusmalia pada Kaltim Pos (JPNN Group), Rabu (1/6) kemarin.
Dia merinci, berdasarkan data Dissos Kaltim, jumlah lokalisasi dan PSK tiap kabupaten/kota bervariasi. Terbanyak di Kutai Kartanegara (Kukar) dengan 12 lokalisasi dan 469 PSK.
BACA JUGA: Ini Kabar Gembira Buat Prajurit TNI di Daerah Terpencil
Disusul Kutai Barat (Kubar) dengan tujuh lokalisasi dan 238 PSK. Selanjutnya, berturut ada Samarinda tiga lokalisasi. Balikpapan dan Kutai Timur (Kutim) masing-masing satu lokalisasi.
“Di kabupaten/kota lain juga ada lokasi prostitusi. Ada yang sudah berhasil didata, ada juga yang masih dalam proses,” ucap Rusmalia. (him/far/jos/jpnn)
BACA JUGA: Jenderal Mulyono: Kerja Keras Babinsa Perlu Jadi Pedoman Prajurit Lain
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terlibat Kasus Aborsi, Bidan Dewi Didakwa Pasar Berlapis
Redaktur : Tim Redaksi