Proyek Kurang Rp10 M Harus Diperbanyak

Senin, 18 Januari 2010 – 16:20 WIB

JAKARTA—Gapensi meminta agar proyek-proyek di tahun 2010 didominasi proyek yang dananya di bawah Rp10 miliarAlasannya agar pengusaha kecil menengah bisa menggarap proyek pemerintah yang bersumber dari dana APBN, APBD maupun swasta tersebut.

“Ada aturan undang-undang, proyek yang bisa ditangani UMKM adalah yang anggarannya di bawah Rp10 miliar

BACA JUGA: Trend Ekspor Positif, Mendag Optimis Tembus Target

Hanya saja selama 2008-2009 didominasi proyek beranggaran besar sehingga kesempatan UMKM tertutup,” kata Ketua Gapensi Suharsoyo dalam rapat dengar pendapat antara gabungan asosiasi industri dengan Komisi VI DPR RI, di Senayan, jakarta, Senin (17/1).

Dengan proyek beranggaran besar, otomatis yang bisa menangani adalah pengusaha besar
“Kalau pengusaha besar, pasti mereka menggunakan produk luar negeri

BACA JUGA: Somalia Prioritaskan Material Perumahan dari Indonesia

Beda kalau ditangani pengusaha kecil pasti menggunakan produk dalam negeri yang terjaga mutunya,” ujar Suharsoyo.

Dalam usaha konstruksi, Gapensi mengklaim selalu menggunakan bahan-bahan yang kualitas satu dan dua
Hanya beberapa saja yang menggunakan bahan kualitas tiga

BACA JUGA: Renegosiasi ACFTA Terus Dilakukan

Ini berbeda dengan produk Cina yang kualitasnya sampai level 12.

“Bisa dibayangkan kan, kalau bahan Cina digunakan oleh pengusaha untuk bangunannyaKetika gempa, bangunan pasti langsung ambrol dan ujung-ujungnya konsumen yang dirugikan,” terangnya(esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kada Diinstruksikan Gelar Operasi Pasar


Redaktur : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler