jpnn.com, SEMARANG - Direktur Utama PT Jasa Marga Tbk. Desi Arryani melakukan kunjungan kerja ke proyek jalan tol Jalan Tol Semarang Batang.
Pada kesempatan ini, Desi mendapat pemaparan mengenai progres proyek dari Jajaran Direksi dan Pimpro PT Jasamarga Semarang Batang. Hingga awal Februari 2018, progres pembangunan konstruksi mencapai 69,504 persen.
BACA JUGA: 4 Truk Overload di Jalan Tol JORR Ditertibkan
Tidak hanya dari segi pembangunan konstruksi, untuk pembebasan lahan. Pada periode yang sama, PT JSB telah berhasil membebaskan 98 persen lahan untuk keperluan proyek Jalan Tol sepanjang 75 Km.
Melihat progres tersebut, Desi mengapresiasi sejumlah langkah percepatan yang dilakukan oleh PT JSB. Menurutnya, PT JSB telah bekerja dalam koridor yang tepat, sehingga percepatan bagi proyek yang dibagi menjadi lima seksi.
BACA JUGA: Siap-siap, Tarif Dua Ruas Tol ini Bakal Naik
“Saya berharap ruas Semarang-Batang bisa menjadi jalur alternatif pada arus mudik - balik lebaran 2018, ” tutur Desi.
Senada dengan Desi, Jajaran Direksi PT JSB juga optimistis bahwa proyek yang dikerjakan oleh pihaknya bisa dilakukan uji kelaikan dan dioperasikan penuh pada akhir 2018, sesuai dengan target yang telah ditentukan.
BACA JUGA: Progres Konstruksi Jalan Tol Manado-Bitung Capai 14,97 %
Jalan Tol Semarang Batang merupakan bagian dari proyek Jalan Tol Trans Jawa yang dibagi menjadi 5 seksi, terdiri dari Seksi 1 Batang-Batang Timur (3,20 Km).
Seksi 2 Batang Timur-Weleri (36,35 Km), Seksi 3 Weleri-Kendal (11,05 Km), Seksi 4 Kendal-Kaliwungu (13,50 Km), dan Seksi 5 Kaliwungu-Krapyak (10,10 Km).
Dan sesuai rencana nantinya akan dibangun 5 Gerbang tol, yaitu Gerbang Tol (GT)Tulis, GT Weleri , GT Kendal , GT Kaliwungu dan GT Kalikangkung.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Longsor, Jalur ke Puncak Dialihkan Lewat Jonggol
Redaktur & Reporter : Yessy