jpnn.com, SURABAYA - PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) tahun ini kian gencar melakukan penetrasi ke asuransi syariah.
Tercatat, sepanjang 2016, total polis aktif untuk asuransi syariah Prudential mencapai 510 ribu.
BACA JUGA: Luar Biasa, Manulife Kelola Dana Rp 55,8 Triliun
Corporate Marketing Communications and Sharia Director Prudential Indonesia Nini Sumohandoyo mengungkapkan, tahun ini asuransi syariah mencetak total pendapatan dana tabarru (pendapatan premi) Rp 2,2 triliun dan aset Rp 3,4 triliun.
’’Kami sampai saat ini menjadi pemimpin pasar asuransi jiwa syariah dengan pangsa pasar 36 persen dan klaim dana tabarru kami tahun lalu Rp 361 miliar,’’ ujarnya setelah launching produk PRUprime Healthcare Syariah di Surabaya, Selasa (16/5).
BACA JUGA: BRI Syariah Permudah Nasabah Bayar Pajak via Online
Nini mengakui, meski Indonesia adalah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, penetrasi asuransi syariah masih sangat kecil.
’’Masih banyak yang belum paham syariah. Itulah tugas kami untuk terus edukasi ke customer,’’ tutur Nini.
BACA JUGA: Industri Asuransi Roda Empat Melesat 15 Persen
Industri asuransi syariah di Indonesia, khususnya di Jawa Timur, mempunyai potensi pangsa pasar yang begitu besar.
Nini menjelaskan, berdasar survei konsumen, Indonesia memiliki populasi muslim 87 persen dari jumlah penduduk 250 juta jiwa.
Namun, dari jumlah tersebut, hanya 13 persen yang mempunyai polis asuransi jiwa syariah.
’’Itu menunjukkan bahwa potensi pasar di Indonesia memang sangat besar sebetulnya,’’ katanya. (car/c14/sof)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ciputra Percaya Diri Ekspansi ke Bisnis Asuransi
Redaktur & Reporter : Ragil