BACA JUGA: Kolaborasi Spanyol-Portugal Terancam
Pasalnya, Bordeaux, Paris Saint-Germain (PSG), Marseille, Rennes, dan Toulouse sewaktu-waktu dapat menjegal langkah Lyon untuk mencetak sejarah menjadi juara Ligue 1 delapan musim beruntun
BACA JUGA: Recovery, Persita Pindah Sementara
PSG saat ini merangsek ke posisi ketiga setelah kemarin dini hari (1/2) menang 2-0 atas Caen
BACA JUGA: Federer Belum Mau Menyerah
Diawali kerja sama dengan Jeremy Clement, Guillaume Hoarau menuntaskan bola muntah yang terpental dari tangkapan kiper PlanteGol tersebut membangkitkan moral tim besutan Paul Le GuenKurang dari sepuluh menit kemudian, giliran Peguy Luyindula yang memanfaatkan bola reboundDengan jitu, striker berusia 29 tahun itu berhasil mengeksekusi peluang yang diawali gebrakan HoarauPSG yang unggul 2-0 ganti ditekan CaenNamun, peluang tim tamu melalui pemain pengganti Julien Toudic dan Steve Savidan tidak mampu menjebol gawang Landreau
"Kami mengontrol pertandingan dengan bagusKami punya banyak peluang, tapi melewatkan beberapa di antaranyaIni pertanda baik bagi kami untuk menyongsong partai berikutnya," tutur Paul Le Guen, pelatih PSG, seperti dilansir Reuters.
PSG kini tertinggal tiga poin dari pimpinan klasemen Lyon yang baru melakoni partai ke-22 dengan menjamu Saint-Etienne dini hari tadi, bersamaan dengan runner-up Bordeaux yang menjamu Lille(ali/aww)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hendrawan Hanya Koki
Redaktur : Tim Redaksi