PSI Puji Keberanian Via Vallen Ungkap Pelecehan

Rabu, 06 Juni 2018 – 17:44 WIB
Via Vallen saat satu panggung dengan Marko Simic. Foto: Instagram

jpnn.com, JAKARTA - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memuji keberanian artis Via Vallen berbicara secara terbuka melalui media sosial soal pelecehan seksual terhadap dirinya.

“Sebagai public figure, Via Vallen melakukan langkah besar yang bisa menginspirasi banyak perempuan yang tidak atau belum berani bicara tentang pelecehan seksual terhadap diri mereka,” ujar Juru Bicara PSI Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Kaum Muda Dara Adinda Nasution di Jakarta, Rabu (6/6).

BACA JUGA: Dilecehkan Pesepak Bola, Begini Kata Via Vallen

Pernyataan Dara ini dilontarkan menanggapi berita tentang Via yang secara berani menyebarkan screenshot pesan pelecehan secara verbal terhadap dirinya oleh seorang pemain sepakbola terkenal di Indonesia.

Dalam pesan Instagram itu, pria tersebut menulis: “I want you sign for me in my bedroom, wearing sexy clothes.”

BACA JUGA: Bersitegang dengan Wartawan, Via Vallen Akhirnya Minta Maaf

Menurut Dara, tidak mudah bagi seorang perempuan bicara terbuka tentang pelecehan seksual terhadap dirinya.

“Banyak perempuan memilih diam karena merasa takut, cemas, tidak berdaya atau merasa tidak pantas untuk mengungkapkan apa yang dialaminya pada orang lain,” ucapnya.

BACA JUGA: Via Vallen dan Sandra Olga, Pelakunya Sama? Cowok Gila

Dara mengatakan, diamnya korban pelecehan seksual jusru bisa terus mendorong berlangsungnya praktik pelecehan baik di ruang publik maupun ruang privat.

Dara menegaskan, pelecehan seksual tidak boleh dianggap remeh dan dianggap normal.

Apa yang terjadi pada Via, meski tidak melibatkan kontak fisik, juga termasuk pelecehan yang membuat korban tidak nyaman.

"Kita tidak boleh membiarkan pelaku merasa bahwa apa yang dilakukannya diterima oleh masyarakat," kata Dara.

Dara kemudian memaparkan Data Biro Pusat Statistik, dimana menunjukkan satu dari tiga perempuan di Indonesia pernah mengalami kekerasan seksual, baik fisik maupun non-fisik.

“Data ini sendiri hanya mewakili puncak dari gunung es. Kondisi riil pasti lebih tinggi, karena banyak kasus tidak dilaporkan atau tidak diakui. Karena itu, support terhadap korban sangat penting,” katanya.

Dara sangat menyayangkan masih banyak orang, apalagi sesama perempuan, yang malah menyalahkan Via.

“Ada saja orang yang menganggap Via cuma cari panggung, lebay, dan lain-lain. Tindakan menyalahkan korban akan melemahkan keberanian korban pelecehan bersuara,” pungkas Dara.(gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ramai Kasus Via Vallen, Persija Mendadak Latihan Tertutup


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler