JAKARTA - Klub kebanggan masyarakat Semarang, PSIS, terus bergerilnya mencari pemain anyar demi menyongsong putaran kedua kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2012/2023. Mereka mengklaim telah sepakat soal harga dengan gelandang Uruguay Esteban Guillen.
Pemain yang pernah berkostum Arema Indonesia dan Persiba Balikpapan ini akan segera merapat ke Semarang. "Soal harga sudah tidak ada masalah. Namun, kami masih menunggu proses administrasi dari PT Liga Indonesia (PT LI), baru akan diurus agennya Senin (1/4). Bila tidak ada masalah, kami akan langsung mengurus proses kedatangannya," tutur Manajer PSIS Setyo Agung Nugroho kepada wartawan, Minggu (31/3).
Musim ini, Esteban sempat berkostum Persija IPL. Namun, lantaran tidak ada kejelasan, terutama kontrak dan kompetisi, dia kembali ke negara asalnya. PSIS yang tengah berusaha promosi ke Indonesia Super League (ISL) pun memanfaatkan situasi itu dengan melakukan pendekatan.
Dari komunikasi dengan agennya, disepakati Esteban akan mendapatkan gaji Rp 30 juta perbulan. Manajemen juga harus membayar tiket pesawat dari Uruguay senilai Rp 30 juta. Sedangkan kartu izin tinggal sementara (Kitas), membayar Rp 12,5 juta. Esteban dijadwalkan akan datang 10 April mendatang.
Sementara striker Josiah Seton belum mendapatkan lampu hijau dari pelatih PSIS Firmandoyo. Pemain yang pernah membela Timnas Liberia itu belum memenuhi kriteria sang arsitek. Sebab itu, meski sudah bergabung sejak dua hari lalu, belum direkomendasi untuk dikontrak.
Sebelumnya, PSIS telah melepas empat pemainnya. Yakni striker berdarah Belanda Emile Linkers, Khusnul Yakin, Miko Ardiyanto dan Daru Tri Laksono. Atas pencoretan itu manajemen harus membayar kompensasi sebulan gaji ke depan. (lis)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Petinggi Persebaya IPL Cari Solusi
Redaktur : Tim Redaksi