jpnn.com, MAGELANG - PSIS Semarang dihantui rekor buruk menjelang laga melawan Arema FC pada pekan ke-29 Liga 1 2018 di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Minggu (4/11).
Tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu hanya mampu memetik satu kemenangan dalam lima laga terakhir di semua ajang melawan Arema FC.
BACA JUGA: Persebaya vs Persija: Tuntutan Menang Meski Pincang
Satu-satunya kemenangan terjadi ketika PSIS menumbangkan Arema FC melalui adu penalti pada Piala Gubernur Kaltim 2018.
Pada pertemuan pertama lalu PSIS dipaksa mengakui ketangguhan Arema FC satu gol tanpa balas di Stadion Kanjuruhan, Malang.
BACA JUGA: Mengintip Ketatnya Pengamanan Laga Persebaya vs Persija
Pelatih PSIS Jafri Sastra pun menyadari rekor buruk anak asuhnya setiap bersua Arema FC.
Meski demikian, Jafri tetap mengumandangkan optimisme menjelang laga di Magelang.
BACA JUGA: Eks Pemain Liverpool Ini Terpesona Keindahan Serui
"Selama pertemuan kami dengan Arema FC, kami sulit menciptakan gol. Namun, kami punya satu keinginan yaitu meraih tiga poin dan bisa berada di posisi yang aman,” kata Jafri, Sabtu (3/11).
Jafri mengaku sudah menganalisis kekuatan dan kelemahan tim berjuluk Singo Edan itu.
"Kami membaca apa yang menjadi masalah Arema FC. Arema adalah tim yang kuat dan tangguh. Tidak pernah habis pemainnya dan harus tetap diwaspadai," sambung eks pelatih Mitra Kukar tersebut. (gul/jpc/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Derby Indonesia Timur: Jadi Momentum Kebangkitan Persipura
Redaktur & Reporter : Ragil