jpnn.com, JAKARTA - PSIS Semarang lolos dari kekalahan dari Bhayangkara FC pada laga pekan ke-30 Liga 1 2021/2022 di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, Sabtu (12/3) malam.
Alfeandra Dewangga menjadi pahlawan melalui sepakan bebasnya pada masa injury time.
BACA JUGA: Susunan Pemain PSIS vs Bhayangkara FC, Walsh Dicadangkan
Dalam laga ini, PSIS menurunkan mengistirahatkan Joko Ribowo di bawah mistar.
Pelatih Dragan Djukanovic memilih memasang Jandia Eka sebagai starter. Kemudian Wahyu Prasetyo, Wallace Costa, Alfeandra Dewangga dan Frendy Saputra tampil sebagai kuartet lini pertahanan Mahesa Jenar.
BACA JUGA: 3 Kali Kalah Beruntun, Persija Siap Menjungkalkan Tira Persikabo
Di tengah, Andreas Ado serta Eka Febri akan bahu-membahu dengan Jonathan Cantillana. Juru gedor dipercayakan kepada Resky Fandi, Septian David Maulana, dan Komarodin.
Bhayangkara FC juga mengubah sebagain pemainnya dibandingkan starter laga sebelumnya. Awan Setho didapuk sebagai kiper utama.
BACA JUGA: Liga 1: Pelatih Persiraja Jadikan Sisa Laga untuk Genjot Pemain Muda
Kemudian di barisan lini belakang ada I Putu Gede, Anderson Salles, Fatchu Rochman serta Sani Rizki Fauzi.
Untuk gelandang, Evan Dimas dan Dendy Sulistyawan akan menjaga kedalaman.
Di sektor sayap, diisi oleh Andi Vermansah serta Wahyu Subo. Di depan, Jajang Mulyana serta Herman Dzumafo, jadi goal getter untuk menjebol gawang PSIS Semarang.
Dengan komposisi ini, Bhayangkara FC ternyata lebih dominan. Sesuai prediksi, mereka langsung menekan pertahanan PSIS dengan maksimal sejak peluit kick off dibunyikan oleh wasit.
Serangan bertubi-tubi yang dilancarkan, membuahkan hasil pada menit ke-8. Aksi dari Evan Dimas yang melakukan kerja sama satu dua dengan Sani Rizki berhasil membongkar pertahanan PSIS. Evan yang melakukan penetrasi, sampai harus dilanggar di dalam kotak penalti oleh Alfeandra Dewangga.
Sejatinya, upaya bek Timnas Indonesia itu untuk membuang bola sudah tepat dan mengenai bola. Namun, wasit menilai ada pelanggaran karena Dewangga memotong bola yang digiring oleh Evan dari belakang dan membuat pemain asal Surabaya itu terjatuh.
Herman Dzumafo yang didapuk sebagai algojo penalti, mampu melaksanakan tugasnya dengan baik. Dia mengecoh Kiper PSIS Jandia Eka dan membuat skor berubah. PSIS tertinggal 0-1 dari Bhayangkara FC.
Upaya tim Mahesa Jenar untuk membalas gol, terus dilancarkan sepanjang babak pertama. Namun, apiknya koordinasi di lini belakang The Guardian, tak ada gol yang bisa diciptakan PSIS sampai laga babak pertama usai.
Pada babak kedua, Bhayangkara FC kembali megambil alih kendali permainan. PSIS yang mengandalkan permainan di sektor sayap, sempat membuat beberapa kesempatan. Sayang, sampai waktu normal 90 menit belum ada gol tercipta.
Mahesa Jenar tetap konsisten membombardir pertahanan Bhayangkara FC pada masa injury time yang diberikan oleh wasit selama enam menit. Pada menit 90+3, pelanggaran dilakukan oleh pemain Bhayangkara FC di sisi kiri kotak penalti.
Free kick itu dimaksimalkan betul oleh Dewangga. Sepakan kaki kirinya meluncur deras gawang Awan Setho yang mengira bola itu bakal disundul oleh pemain PSIS. Gol, PSIS berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
BACA JUGA: Polisi Gadungan Berpangkat Ipda Ditangkap saat Bersama Wanita, Tuh Tampangnya
Sampai peluit panjang dibunyikan oleh wasit, tak ada lagi gol tercipta. PSIS memastikan satu poin setelah menahan imbang 1-1 Bhayangkara FC dalam laga pekan ke-30 Liga 1 2021/2022 ini. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jelang Hadapi Pekan ke-31 Liga 1, I Putu Gede Siap Menyulap PSS Jadi Lebih Garang
Redaktur : Budi
Reporter : Muhammad Amjad