jpnn.com - TAK selamanya nasib orang selalu dalam keterpurukan. Setidaknya, kisah itu ada pada Camila Navaro, bekas seorang pekerja seks komersial (PSK) murahan yang kini bergelimang kemewahan.
Camila sebelumnya adalah PSK miskin yang rela melayani para pria hidung belang hanya demi £ 20 atau kurang dari Rp 400 ribu untuk sekali kencan. Ia menjual diri sebagai PSK di Las Piedras, Uruguay demi menghidupi keluarganya yang hidup dalam himpitan kemiskinan.
BACA JUGA: Masjid Imamia Diserang saat Salat Jumat, 20 Tewas, 45 Terluka
Namun, hidup perempuan usia 20 tahun itu berbalik ketika ikut casting sebagai bintang film porno di Amerika Serikat. Seorang teman telah membuka pikirannya.
Sang teman menyebut Camila dengan penampilannya yang menarik itu telah membuang-buang waktu demi recehan. “Dia bilang padaku, jika aku aku mau ikut bisnis, aku bisa lebih berharga,” katanya.
BACA JUGA: Tiga Muslim Ditembak, Kok Obama Diam?
Sang teman itu lantas mengirimi Camila dengan gambar-gambar dari majalah dewasa terbitan Amerika Serikat, Playboy. “Dan aku diundang untuk ikut casting. Aku tak percaya ketika aku menandatanganinya (kontrak, red),” kenangnya.
Kini, Camila yang moncer menempati hotel mewah di Miami seiring dengan kesibukannya syuting film esek-esek besutan sebuah agensi di Hollywood. Tentu saja ia kini jauh dari gaya hidupnya yang serba-kekurangan saat masih menjadi PSK di negeri asalnya.
BACA JUGA: Cewek Ini Mati Akibat Main Handphone sambil Mandi
Namanya pun berubah menjadi Mia Etcheverria. Ia bermain di film dewasa dengan sesama jenis maupun pemeran pria.
Namun, ia punya syarat khusus. Ia tak mau mencium mitra mainnya di film porno. “Aku tak akan pernah melakukannya,” ucapnya.
Camila menambahkan bahwa kontraknya dengan Playboy merupakan peluang yang dibutuhkannya demi memenuhi kebutuhan keluarganya. Karenanya, ia mengaku tak pernah terkesan dengan lawan mainnya.
“Aku pikir beberapa aktor pria butuh banyak latihan. Kami perempuan jauh lebih profesional ketimbang mereka,” tuturnya.(mirror/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kota di India Ini Manfaatkan Waria untuk Tagih Pajak
Redaktur : Tim Redaksi