Kota di India Ini Manfaatkan Waria untuk Tagih Pajak

Jumat, 13 Februari 2015 – 21:21 WIB
Ilustrasi: wahyu Kokkang/Jawa Pos

jpnn.com - DEWAN kota di Chennai, India, menggunakan cara aneh untuk mengatasi buruknya kepatuhan pajak warga. Mereka membayar para transeksual untuk menagih pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB) di sana.

Para anggota dewan kota itu beralasan bahwa warganya akan malu jika ditagih para waria tersebut. Dewan kota setempat memprediksi ada kenaikan 25 persen pendapatan PBB tahun ini.

BACA JUGA: Apa yang Dilakukan Obama saat Sedang Sendiri? Ini Videonya

Namun, rencana itu batal setelah para warga memprotes kebijakan tersebut. Raj Muamar, 42, warga setempat, menyatakan bahwa kebijakan itu benar-benar keterlaluan.

’’Di sini orang belum membayar karena masih ada sengketa. Masak kami harus diteror agar membayar dengan intimidasi,’’ katanya.

BACA JUGA: Pria Ini Betah di RS, 3 Tahun Biaya Rp 4,1 M tapi Ogah Bayar

Di India, para waria memang sudah sering menjadi juru tagih utang. Tetapi, baru kali ini mereka resmi dipekerjakan otoritas resmi pemerintah.

Protes para warga mengemuka ketika sekelompok waria berkumpul di luar Hotel Hilton. Mereka menari-nari di depan hotel hingga pemilik menyetorkan pajak. (mirror.co.uk/c14/sof)

BACA JUGA: Putri Bos Maskapai Ini Angkuh Banget, Divonis 1 Tahun Penjara

BACA ARTIKEL LAINNYA... Remaja Ini Minta Anunya Dikecilkan karena Kegedean


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler